Haul Ke-28 KH Achmad Sjaichu, Prof Oman Dorong Muliakan Ilmu Kiai dan Bumikan Akhlak Santri
NU Online · Sabtu, 18 Maret 2023 | 17:00 WIB

Kepala Pengasuh Pesantren Al-Hamidiyah Depok, KH Oman Fathurahman saat memberikan sambutan pada Haul ke-28 KH Achmad Sjaichu, Kamis (16/3/2023) malam. (Foto: Dok. Pesantren Al-Hamidiyah)
Malik Ibnu Zaman
Kontributor
Depok, NU Online
Pada Haul ke-28 Almaghfurlah KH Achmad Sjaichu yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Depok, Kamis (16/3/2/2023) malam lalu mengangkat tema Memuliakan Ilmu Kiai, Membumikan Akhlak Santri.
Dalam sambutannya, Kepala Pengasuh Pesantren Al-Hamidiyah Depok, Prof KH Oman Fathurahman menjelaskan bahwa tema tersebut merupakan bentuk cita-cita untuk mencetak para santri yang memberikan manfaat dan maslahat.
"Haul ke-28 ini sengaja kita membuat tema Memuliakan Ilmu Kiai, Membumikan Akhlak Santri. Memuliakan ilmu kiai bukan mengultuskan kiai, tetapi memuliakan. Allah saja memuliakan orang-orang yang memiliki ilmu. Yarfaillahulladzina amanu minkum walladzina utul ilma darajat, Allah saja meninggikan, memuliakan shahibul ilmi," ujar Prof Oman.
Dia berpesan bahwa tema tersebut harus benar-benar diresapi yaitu dengan cara memuliakan ilmu dan juga mempelajarinya.
"Kami Insya Allah bukan hanya memuliakan, tetapi Insya Allah akan kita praktikkan. Kita bumikan, kita amalkan menjadi akhlak yang baik sehari-hari. Inilah cita-cita kami untuk mencetak para santri yang memberikan manfaat dan maslahat. Seperti halnya yang dilakukan oleh Kiai Achmad Sjaichu," imbuhnya.
Ia mengatakan KH Achmad Sjaichu hendaknya dijadikan teladan bahwa kebaikan akan terus dikenang sekalipun sudah tidak lagi di dunia ini.
"Beliau sudah wafat 28 tahun yang lalu. Tetapi masih bisa menghimpun, menghadirkan, mengumpulkan silaturahmi di antara kita semuanya. 28 tahun beliau terbaring di alam baqa. Tetapi kebaikan, jasanya, nama besarnya, nama baiknya mengumpulkan kita yang tidak pernah ketemu secara langsung silaturahim. Ini adalah sesuatu yang menjadi pelajaran bagi kita, bahwa seseorang itu kebaikannya akan terus dikenang, kalau seandainya kita menanamkan kebaikan," jelas Guru Besar Filologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu.
Dalam kegiatan tersebut juga buku ke-ALHAMIDIYAH-an, yang merupakan pedoman dalam memahami dan menerapkan nilai-nilai kebaikan yang terinspirasi dari Kiai Achmad Sjaichu.
"Mudah-mudahan buku ini akan menginspirasi kita semuanya, semoga kebaikan Almaghfurlah terus kita kenang dan amalkan," ucap Prof Oman.
Kegiatan Haul ke-28 Almaghfurlah KH Achmad Sjaichu juga diisi shalawat bareng Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf dan tim Shalawat dari Solo, Jawa Tengah. Habib Husein Ja'far Al Hadar juga turut mengisi ceramah dalam kegiatan tersebut.
Almaghfurlah KH Achmad Sjaichu (1921-1995) merupakan tokoh Nahdlatul Ulama, Pendiri Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Depok, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Gotong Royong (DPR GR), dan Presiden Dewan Pusat Organisasi Islam Asia Afrika (OIAA).
Kontributor: Malik Ibnu Zaman
Editor: Fathoni Ahmad
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua