Hari Lahir Resmi NU, Itungan Hijriyah
NU Online · Jumat, 16 Mei 2014 | 13:45 WIB
Jakarta, NU Online
Alhamdulillah, pada Jum’at 16 Rajab, bertepatan dengan 16 Mei 2014 menginjak usia yang ke-91 berdasarkan hitungan hijriyah, sedangkan jika dihitung dengan tahun masehi yang sudah dikenal, NU berusia 88.
<>
KH Masyhuri Malik, ketua panitia harlah menjelaskan penggunaan hitungan hijriyah merupakan amanat muktamar. Mengingat harlah sudah sering diselenggarakan pada 31 Januari, maka panitia berkonsultasi dengan Rais Aam PBNU KH Mustofa Bisri.
“Ping pindo ra popo-opo, wong haul yo tiap bulan, (dua kali setahun juga ngak apa-apa, haul saja tiap bulan), asal tidak keseringan.
Masyhuri Malik menjelaskan, pada momentum kali ini, bangsa Indonesia sedang menentukan arah ke depan. Pemilu legislatif sudah selesai, oleh karena itu, momentum harlah ini sangat berarti untuk mengingatkan, pemimpin untuk komitmen terhadap nilai perjuangan, NU yang telah diberikan pada para pendiri.
“Peringatan ke 91, agar kita mampu mengingatkan pada kita, agar komitmen menjaga dan memelihara khittah NU, mereka telah berjuang mendirikan NU, sehingga kita menjadi warga, yang keberagamaannya adalah benar, berpegang pada Islam ahlusunnah wal jamaah.
“Karena itu, momentum sekarang, kita jadikan peringatan berjuang memelihara NU, Lebih-lebih lagi ditengah godaan yang macam-macam,” tegasnya. (mukafi niam)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
4
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
5
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua