Jakarta, NU Online
Program mudik gratis bareng Nahdlatul Ulama (NU) menjadi agenda penting tahunan menjelang lebaran. Melalui program tersebut, Pengurus Besar Nahdlatul Ulam (PBNU) berupaya hadir untuk warga NU yang ingin silaturrahim bertemu keluarga di kampung halaman.
Mudik gratis tersebut secara resmi diberangkatkan hari ini, Ahad (18/6/2017) ke sejumlah kota tujuan di Indonesia. Para pemudik diberangkatkan secara serentak di sekitar Jalan Kramat Raya Jakarta Pusat.
“Sebelum pemberangkatan, acara seremoni mengiringi para pemudik. Secara resmi para pemudik yang berjumlah sekitar 2400 orang akan dilepas oleh Ketua Umum PBNU,” jelas Panitia Pelaksana Mudik Gratis, Mujahidin, Sabtu (17/6) saat dikonfirmasi NU Online.
Program yang digawangi Lembaga Takmir Masjid (LTM) PBNU ini setiap tahun mendapat sambutan dan antusiasme tinggi dari warga NU di kota metropolitan, Jakarta.
Wakil Sekretaris LTM PBNU Ali Sobirin menyatakan, tradisi mudik perlu difasilitasi karena di dalamnya mengandung tujuan silaturrahim bertemu keluarga, saudara, dan handai taulan di kampung halaman.
“Bahkan saya mendorong kepada para pemudik agar kembali ke ajaran para kiai di kampung. Sowan juga ke kiai-kiai di kampung, baik yang telah meninggal maupun yang masih hidup,” jelas Ali Sobirin dalam kesempatan yang sama.
Program mudik gratis ini dibuka pada 3 Juni 2017 lalu untuk mendapatkan formulir. Setelah itu, para pemudik
menukarkan formulir tersebut dengan tiket pada 10 Juni 2017. LTM PBNU akan terus berkomitmen memenuhi kebutuhan para pemudik, khususnya warga NU setiap tahun. (Fathoni)