Nasional

Gus Yaqut: Banser Siap Jaga Kiai NU

Ahad, 8 Desember 2019 | 04:00 WIB

Gus Yaqut: Banser Siap Jaga Kiai NU

Ketua Umum PP GP Ansor, Gus Yaqut (Foto: NU Online/Ajie Najmuddin)

Sukoharjo, NU Online
Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor sekaligus Panglima Banser H Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) menyatakan Banser tetap solid dan satu komando, terutama dalam upaya untuk menjaga Nahdlatul Ulama (NU) serta para kiai.
 
"Kita Instruksikan kepada para anggota Banser, supaya selalu siap menjaga dan membela para Kiai," tegas Gus Yaqut, pada acara pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Banser di Kartasura Sukoharjo, Sabtu (7/12).
 
Terlebih, kata Gus Yaqut, akhir-akhir ini ada upaya untuk mendelegitimasi para kiai NU, seperti yang dilakukan sejumlah oknum kepada Gus Muwafiq, agar umat tidak lagi memiliki kohesi lagi dengan NU.
 
"Saat warga NU tidak lagi memiliki kohesi dengan para kiai, akan mudah bagi pihak lain untuk memecah NU," ungkapnya.
 
Dalam kesempatan itu, Gus Yaqut juga mengingatkan Banser harus solid dalam satu komando. Kesolidan itu terutama dalam menyikapi upaya yang dilakukan pihak luar untuk mengusik Nahdlatul Ulama (NU) maupun para kiai.
 
”Kami minta sahabat-sahabat kita, Banser, tidak bergerak sendiri. Tunggu komando, solid satu barisan, satu komando," kata Gus Yaqut.
 
Gus Yaqut kembali menegaskan, Banser harus solid dan tidak berjalan sendiri-sendiri. Ini karena keberadaan Banser sangat besar dengan jumlah anggota mencapai 7 juta se-Indonesia.
 
"Dengan jumlah sebanyak itu saya kira perlu ditertibkan, sehingga dalam rakornas ini akan dilakukan penataan kembali organisasi agar selalu dalam satu komando. Sebab jika tidak kami khawatir teman-teman ini merespons situasi dengan sporadis dan tidak terarah. Karena itu, jangan sampai terprovokasi atau memprovokasi," ujarnya.
 
Dia juga menegaskan jika Banser tidak boleh mengalah terhadap oknum-oknum yang ingin mengganti Pancasila dengan paham lainnya, seperti khilafah.
 
"Jika ada yang berani mengganti Pancasila dengan paham khilafah, maka harus berhadapan dengan Banser," tegasnya.
 
Kontributor: Ajie Najmuddin
Editor: Abdul Muiz