Jakarta, NU Online
Menjelang Pemilihan Presiden Indonesia, khususnya dunia maya, gencar kampanye tak sehat, bahkan saling menyerang dan menjatuhkan. Menanggapi hal itu, Pejabat Rais ‘Aam PBNU KH A Mustofa Bisri menyerukan supaya tim kampanye melakukan cara-cara yang elegan, sportif, dan beradab.
<>
“Aku membayangkan andai ada 'poros' lain yang mengkampanyekan 2 pasangan yang sedang bersaing saat ini, dengan cara yang elegan, sportif, dan beradab,” katanya melalui akun Facebook, Jumat (23/5).
Kiai asal Rembang tersebut menambahkan, dengan latar belakang spanduk bergambar 2 pasangan pesaing, Jurkam mengingatkan bahwa tujuan kedua pihak yang bersaing ini sama. Untuk Indonesia dan Bangsa Indonesia. Jadi mereka kedua pasangan itu bersaing sebagai saudara. Bukan sebagai musuh.
Masyarakat disilakan memilih salah satunya dengan merdeka dan santai tanpa bersitegang dan saling menyerang. Apalagi sampai harus bermusuhan.
Di ujung statusnya, ia mengatakan, mudah-mudahan Allah - yang berkuasa mengangkat siapa saja yang Ia kehendaki - memilihkan yang terbaik untuk kita dan negeri kita. Amin.
Sementara di akun Twitter, bertitel TWEET JUM'AT, kiai yang akrab disapa Gus Mus ini mengatakan, “Gunakanlah kekuatanmu untuk melakukan amal2 baik dan gunakan kelemahanmu untuk meninggalkan perbuatan2 buruk.” (Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua