Yogyakarta, NU Online
Bagi Wakil Rais Aam PBNU KH A Musthofa Bisri yang kerap disapa Gus Mus, Islamnya Gus Dur adalah Islam yang sarat dengan cinta. Karena Gus Dur menyadari semua manusia di dunia sebagai saudara. Semua manusia adalah anak-cucu Nabi Adam.
<>
“Gus Dur tidak penah membenci maupun mengucilkan sebuah golongan atau komunitas. Karena, Gus Dur melihat mereka sebagai manusia, bukan sebagai orang kafir,” kata Gus Mus pada acara hau ke-4 KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Yogyakarta, Senin (16/12).
Gus Mus juga menyampaikan, Gus Dur adalah sosok yang mencintai Indonesia sebagai orang Indonesia. Pemahaman Islam ini mengantarkan Gus Dur menjadi guru bangsa.
Gus Dur orang yang menyadari, menghayati dan mengaplikasikan nilai-nilai Islam. Inilah wujud dari hubbunnas, cinta sesama manusia. Banyak orang yang sadar atau mampu menghayati nilai Islam. Namun tidak sedikit pula yang tidak bisa mengamalkan nilai itu, tegas Gus Mus.
Gus Mus tidak bisa hadir dalam acara haul di Yogyakarta. Namun pesan Gus Mus dalam video yang diputar panitia haul diterima dengan baik oleh para hadirin.
Kenapa Gus Dus dicintai banyak manusia? Karena Gus Dur mencintai manusia, tandas Gus Mus dalam video dalam peringatan haul ke-4 Gus Dur. (Muyassaroh H/Alhafiz K)
Terpopuler
1
5 Poin Maklumat PCNU Pati Jelang Aksi 13 Agustus 2025 Esok
2
Jumlah Santri Menurun: Alarm Pudarnya Pesona Pesantren?
3
Kantor Bupati Pati Dipenuhi 14 Ribu Kardus Air Mineral, Demo Tak Ditunggangi Pihak Manapun
4
Nusron Wahid Klarifikasi soal Isu Kepemilikan Tanah, Petani Desak Pemerintah Laksanakan Reforma Agraria
5
Badai Perlawanan Rakyat Pati
6
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
Terkini
Lihat Semua