Banyumas, NU OnlineÂ
Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Banyumas menerima delegasi dari 9 negara yang sedang mengikuti program Training on Strategic Partnership with Moslem Religious Leaders (MRLs), mereka berasal dari Azerbaijan, Chad, Ghana, Nigeria, Guinea, Malaysia, Mali, Nepal, dan Srilanka.Â
Kedatangan mereka bertepatan dengan kegiatan pengajian rutin yang digelar Majlis Ta'lim Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Banyumas Jum'at,(27/4) di Aula Gedung Muslimat NU setempat.Â
300an anggota muslimat dari berbagai PAC Muslimat NU se-Kabupaten Banyumas hadir waktu itu, serta turut hadir pula Kepala Biro Kerjasama Teknik Luar Negeri, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Jawa Tengah.Â
Azizah, pengurus muslimat nu banyumas mengatakan, kedatangan mereka ke Gedung Muslimat NU Banyumas dengan tujuan untuk belajar kepada Muslimat NU Banyumas tentang bagaimana Muslimat menekan angka kelahiran penduduk.Â
"Salah satu delegasi dari negara Chad mengatakan demikian kepada kami," kata Azizah ketika ditemui NU Online, Sabtu (28/4)
Menurut mereka, Muslimat NU menjadi salah satu organisasi yang membuat program Keluarga Berencana (KB) berhasil di Indonesia dan berhasil menekan angka kelahiran penduduk melalui penyadaran dan aksi sosial," terang AzizahÂ
Tri Winarti, Ketua Yayasan Kesejahteraan Muslimat NU (YKMNU) Banyumas berharap adanya kegiatan seperti ini para anggota muslimat NU Banyumas semakin menyadari arti kemitraan strategis antara pemerintah dan tokoh agama islam dalam mensukseskan program keluarga berencana. (Kifayatul Ahyar/Muiz)