Dari 40%, Pemanfaatan Energi Panas Bumi di Indonesia Baru 4-5%
NU Online · Rabu, 18 Desember 2013 | 10:03 WIB
Solo, NU Online
Dengan posisi strategis di lingkaran “cincin api” (ring of fire), Indonesia memiliki kandungan sumber daya alam yang melimpah terutama dari Geothermal yakni energi panas bumi. Sedikitnya 40% kandungan panas bumi dunia terdapat di Indonesia. Meski demikian tingginya kandungan itu, belum diolah secara optimal.
<>
“Namun, sayangnya pemanfaatan Geothermal ini baru mencapai 4-5%,” kata seorang kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Solo, Dewi Aysiah yang menyabet juara II pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) Pertamina 2013 pekan lalu kepada NU Online, Selasa (17/12).
Kenyataan itu sangat disayangkan. Karena, Indonesia sangat potensial menimbang Indonesia memiliki banyak gunung berapi, tegas Dewi.
Kurangnya pemanfaatan optimal itu disebabkan salah satunya karena pemanfaatan Geothermal membutuhkan biaya yang tidak sedikit, terang Dewi yang kini tengah kuliah jurusan Fisika Fakultas MIPA UNS Solo.
Meskipun demikian, anggota PMII Komisariat Kentingan ini berpendapat, sudah semestinya Indonesia mengupayakan sumber energi terbarukan mengingat semakin bertambahnya kebutuhan manusia akan energi yang semakin dihadapkan pada soal kurangnya sumber energi alam. (Ajie Najmuddin/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Mendaki Puncak Jabal Nur, Napak Tilas Kanjeng Nabi di Gua Hira
3
40 Hari Wafat Gus Alam, KH Said Aqil Siroj: Pesantren Harus Tetap Hidup!
4
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
5
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
6
Terima Dubes Afghanistan, PBNU Siap Beri Beasiswa bagi Mahasiswa yang Ingin Studi di Indonesia
Terkini
Lihat Semua