Dakwah Ujung Tombak Gerakan NU

Yogyakarta, NU Online
Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) adalah ujung tombak gerakan NU yang sebenarnya. Sementara lembaga lain di NU instrumen pendukung LDNU. Lembaga ini perannya sangat sentral. NU adalah gerakan diniyyah dan sosial.
<>
Demikian disampaikan Katib Syuriah PWNU DIY, Chasan Abdullah pada rapat koordinasi antara PWNU DIY dengan LDNU dan LTNNU DIY di kantor PWNU DIY, di Jl. Mt Haryono 40/42 Yogyakarta, Jumat (28/3). Rapat tersebut untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan tahun ini.

Ia juga berharap kepada LDNU, agar dapat mengkoordinir LDNU yang ada di Cabang. “Misalnya ada pengajian di Cabang, pesertanya MWC. Dan MWC memberikan pengajian kepada para takmir masjid atau masyarakat. Ini sangat perlu dikembangkan dan diperhatikan oleh LDNU,” tambahnya di sela-sela rapat.

Chasan Abdullah akan tetap mendorong para pengurus untuk terus maju. “Teman-teman bisa melakukan persiapan pendataan da’i NU. Kita mempunyai kewajiban untuk mengembangkan dakwah.”

Bendahara LDNU DIY, Eddy Musthafa mengungkapkan bahwa LDNU DIY bisa bekerja sama dengan LDNU Cabang, dan yang mengisi pengajian dari PWNU juga bisa. Muhajir, Sekertaris LDNU DIY juga mengungkapkan, “Kita baiknya mendorong MWC untuk melakukan kaderisasi Da’i NU.”

Acara rapat diakhiri dengan pengarahan dan wejangan oleh Rais Syuriah PW NU DIY, KH. Asyhari Abta. "Kita jangan pesimis dengan jumlah pengurus yang sedikit. Orang-orang NU yang berada di desa sangat antusias dengan organisasi NU, misalnya saja di Piyungan. Setidak-tidaknya masyarakat akan mengapresiasi dengan baik kegiatan NU." (Nur Sholikhin/Abdullah Alawi)