Bersama Habib Syech, Ribuan Warga NU Tangerang Gemakan Shalawat
NU Online · Sabtu, 13 Januari 2018 | 02:01 WIB
Jelang Maghrib, ribuan umat Muslim telah membanjiri kawasan Masjid Raya Al-‘Azhom untuk mengikuti Tangerang Bersholawat yang menghadirkan Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf, Kamis (11/1) malam.
Ratusan ribu warga NU memadati Masjid Raya Al-Azham Kota Tangerang, Kamis (12/1) malam. Mereka datang dari berbagai pelosok Tangerang dan sekitarnya untuk menggemakan shalawat bersama Habib Syech Abdul Qodir Assegaf.
Dari pantauan NU Online, masyarakat berduyun-duyun mendatangi Masjid Al-Azham yang terletak di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang sejak usai sembahyang Maghrib. Menjelang Isya hingga dimulainya acara, warga terus berdatangan.
Jama’ah yang hadir juga banyak dari Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan. Mereka yang datang didominasi kaum muda, pria maupun wanita. Kebanyakan mereka berasal dari pemuda dan remaja masjid serta majelis zikir.
Habib Syeikh di sela-sela gebyar shalawat menyampaikan, agar sesama Muslim itu jangan saling mencaci, bahkan membenci.
“Jangan saling membenci, mencaci sesama umat Islam,” pesan Habib Syech asal Surakarta.
Ketua GP Ansor Kota Tangerang Sudarto bersyukur masyarakat sangat antusias menghadiri kegiatan bertema Tangerang Bershalawat. Ia berharap adanya Tangerang Bershalawat ini membawa kesejukan dan kedamaian bagi Indonesia mengingat 2018 adalah tahun politik.
“Mudah-mudahan memberikan kesejukan, kedamaian, keamanan untuk Kota Tangerang di tahun politik ini,” pesannya.
Di tribun utama, Habib Syech didampingi para ulama dan habaib dari berbagai kota di sekitar Tangerang. Tampak hadir Walikota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah, Wakil Walikota Tangerang Sachrudin, Kepala Polres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Harry Kurniawan SIK dalam acara ini. (Suhendra/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
5
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
6
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
Terkini
Lihat Semua