Nasional

Antisipasi Visa Lambat Lagi, Dokumen Jamaah Haji 2024 Disiapkan Lebih Awal

Rab, 30 Agustus 2023 | 22:48 WIB

Antisipasi Visa Lambat Lagi, Dokumen Jamaah Haji 2024 Disiapkan Lebih Awal

Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab. 9Foto: Kemenag)

Jakarta, NU Online

Sejak tahun 2023, Pemerintah Arab Saudi memberlakukan perekaman Biometrik bagi jamaah haji. Perekaman dilakukan melakui aplikasi visa bio yang dikembangkan Arab Saudi. Perekaman ini menjadi syarat jamaah memperoleh visa haji.


"Dalam praktiknya, ada sejumlah jamaah yang terkendala dalam proses perekaman biometrik, sementara waktunya mepet. Alhamdulillah, akhirnya semua jamaah bisa memperoleh visa haji setelah melalui kerja keras dan perjuangan panjang," terang Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab, di Bogor, Rabu (30/8/2023).


Untuk antisipasi adanya pelambatan dalam proses penerbitan visa jamaah, Kementerian Agama mengambil kebijakan untuk menyiapkan dokumen jamaah haji 1445 H/2024 lebih awal.


"Untuk haji 2024, kita coba antisipasi dengan melakukan penyiapan dokumen lebih awal," katanya saat membuka Evaluasi Penyelesaian Dokumen Pemvisaan dan Perlengkapan Haji Reguler pada Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H/ 2023 M. 


Menurutnya, antisipasi perlu dilakukan karena perekaman biometrik melalui visa bio kemungkinan akan diberlakukan kembali oleh Saudi pada 1445 H. "Untuk peningkatan layanan dalam penyiapan dokumen, kita juga perlu melakukan penyeragaman SOP dalam pembatalan visa haji," imbuhnya.


Sementara Kasubdit Dokumen dan Perlengkapan Haji Reguler Zainal Ilmi menambahkan, Evaluasi Penyelesaian Dokumen, Pemvisaan, dan Perlengkapan Haji Reguler diselenggarakan untuk mengetahui kelemahan atau kekurangan dalam pelaksanaan ibadah haji tahun 1444 H/2023 M, khususnya terkait dokumen, pemvisaan dan perlengkapan haji reguler.


"Kami mengidentifikasi sejumlah persoalan yang muncul dan merumuskan langkah-langkah perbaikan untuk penyelenggaraan ibadah haji mendatang," tuturnya dikutip dari laman Kemenag.


Seperti diketahui, pada musim haji 2023, ditemukan banyak jamaah yang mengalami hambatan saat akan diterbangkan ke Arab Saudi. Hal ini dikarenakan beberapa faktor di antaranya visa yang belum keluar. Proses penerbitan visa pada musim haji 2023 menggunakan Aplikasi Visa Bio melalui pendaftaran fitur biometrik wajah, sidik jari, serta fotokopi paspor.


Dengan aplikasi ini jamaah melakukan pendaftaran secara mandiri, dengan tidak mengunjungi kedutaan dan konsulat Arab Saudi atau pusat penerbitan visa di Indonesia. Aplikasi "Saudi Visa Bio" ini sudah tersedia di playstore maupun app store.