Al-Kautsar Pekanbaru Juara LSN 2019 Region Sumatera V
NU Online · Rabu, 23 Oktober 2019 | 00:00 WIB
Jakarta, NU Online
Laga final Liga Santri Nusantara (LSN) Region Sumatera V yang digelar lapangan Desa Tanjung Sawit, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Provnsi Riau, Selasa (22/10), terasa istimewa. Sebab, final liga sepakbola kaum santri itu dihelat setelah dilakukan Upacara Peringatan Hari Santri 2019 di lapangan yang sama.
Dalam Upacara Peringatan Hari Santri 2019 itu, Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Riau, Purwaji bertindak selaku Inspektur upacara. Sedangkan Wakil Syuriah PCNU Kampar, Kiai Muhammad Abdul Ghofur didapuk untuk menyampaikan mauidzoh hasanah tentang andil santri dalam perjuangan bangsa Indonesia.
"Sengaja kita gelar laga final ini diawali dengan Upacara Hari Santri, sehingga diharapkan para pemain yang berasal dari kalangan santri bisa memahami perjuangan kaum santri zaman dulu,” ujar Ketua Panitia Pelaksana LSN 2019 Region Sumatera V (Riau dan Kepri), Ibadullah kepada NU Online melalui pesan aplikasi WhatsApp, Selasa (22/10).
Di laga final, terjadi duel sengit antara tim Pondok Pesantren Al-Kautsar (Pekanbaru) berhadapan dengan tim Pondok Pesantren Al-Ihsan (Kampar). Begitu kick off, tim Al-Kautsar langsung mengambil inisiatif menyerang. Serangan demi serangan terus dibangun melalui sektor tengah dan sayap. Meski bertubi-tubi pemain depan Al-Kautsar mengancam gawang Al-Ihlas, namun pertahanannya cukup rapat. Walaupun begitu, akhirnya terjadi gol untuk kemenangan Al-Kautsar dengan skor 2-1 sebelum turun minum.
Namun menjelang waktu jeda, terjadi pelanggaran sehingga wasit menjatuhkan hukuman bagi pemain Al-Ihsan. Hukuman tersebut ditolak pelatih Al-Ihsan, dan terjadilah keributan. Pelatih Al-Ihsan memerintahkan pemainnya agar keluar lapangan. Wasitpun memberi waktu sekitar 5 menit kembali ke lapangan untuk menyelesaikan pertandingan di babak kedua. Tapi setelah ditunggu hingga melebihi batas waktu, pemain Al-Ihsan tetap berkerumun di pinggir lapangan. Dan akhirnya wasit menyatakan pertandingan selesai dengan skor 2-1 untuk kemenangan tim Al-Kautsar.
Selanjutnya, komisi disiplin memutuskan tim Al-Ihsan WO (walkover). Sehingga juara tiga naik menjadi juara dua, yaitu tim Pondok Pesantren Jabal Nur Siak (Kabupaten Siak), disusul tim Pondok Pesantren Almunawwaroh (Pekanbaru) sebagai juara tiga.
Tim Al-Kautsar berhak mendapatkan piala Bupati Kampar. Penyerahan piala tersebut dilakukan oleh Kepala Desa Tanjung Sawit, Tubagus (mewakili Bupati Kampar), didampingi M Zaenal Arifin selaku Koordinator Region V, Purwaji dari PW GP Ansor Riau dan Ketua Panitia Pelaksana LSN Region Sumatera V, Ibadullah.
Pewarta: Aryudi AR
Editor: Ibnu Nawawi
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
3
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
4
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
5
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
6
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
Terkini
Lihat Semua