Surabaya, NU Online
Sebagai media cetak Nahdlatul Ulama, majalah Aula siap menghadapi tahun 2014 dengan penuh optimisme. Bahkan diharapkan tahun depan akan ada peningkatan signifikan dari oplah dan sejumlah pendapatan.<>
Tekad itu mengemuka para rapat gabungan perusahaan yang diselenggarakan di kantor Majalah Aula jalan Masjid al-Akbar Timur no 9 Surabaya Jawa Timur.
"Dengan perubahan menjadi PT Aula Media NU, maka hal mendesak yang harus dilakukan adalah kerja profesional," kata H Abdul Wahid Asa (28/12).
Dikatakannya, profesionalitas itu memiliki indikasi pada kinerja dan proyeksi media dari waktu ke waktu. "Karena itu semua pihak harus belajar agar bisa memiliki pola fikir dan kinerja yang profesional," tandas Ketua Dewan Pakar Majalah Aula ini.
Menghadapi tahun 2014, Majalah Aula telah menetapkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan atau RKAP. "Diantara yang ingin diraih adalah peningkatan oplah majalah menjadi dua puluh ribu eksemplar," kata Trisnohadi.
Bapak yang dipercaya sebagai manager keuangan ini teklah menghitung dengan cermat penambahan oplah itu dari yang semulka masih sekitar lima belas ribu eksemplar.
"Tentu saja peningkatan oplah ini harus diimbangi dengan strategi pemasaran dan konten tulisan serta perwajahan yang lebih baik," ungkap Tris, sapaan kesehariannya.
Pada saat yang sama, jumlah iklan di media yang telah berusia 35 tahun ini juga harus ada pencapaian. "Peningkatan iklan yang akan dimuat majalah Aula setiap penerbitan ditetapkan sebanyak dua belas halaman," ungkapnya.
Dengan proyeksi ini, tentu saja akan banyak hal yang harus dilakukan baik di tingkatan marketing dan sirkulasi serta redaksi.
"Kita berharap semua pihak bersinergi untuk meraih angka tersebut," terangnya. Tris masih optimis bahwa andai pangsa pasar yang ada digarap secara serius, peluang penambahan omset dan jumlah pelanggan bisa diraih.
Untuk mendongkrak itu, sejumlah event akan selalu diselenggarakan baik pada mementum hari besar agama maupun kegiatan lain.
"Kita telah mempersiapkan momentum maulid, pameran umrah dan haji, pemilihan putri hijab, bazar Ramadhan, bazar Muharram serta pameran pendidikan muslim untuk mendukung peningkatan oplah dan pemasukan bagi perusahaan," ungkapnya.
Diharapkan dengan sejumlah kiat dan tentunya berbagai kreasi baik dari pihak pemasaran dan redaksi, maka proyeksi itu dapat terlampaui. "Tapi saya optimis dalam bulan keempat di tahun 2014 nanti, proyeksi itu akan terlampaui," sergahnya. "Namun itu semua sangat bergantung kepada kekompakan semua kru majalah," pungkasnya. (Syaifullah/Anam)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menggali Hikmah Ibadah Haji dan Kurban
2
Khutbah Jumat: Menggapai Pahala Haji Meskipun Belum Berkesempatan ke Tanah Suci
3
Niat Puasa Dzulhijjah, Raih Keutamaannya
4
Pengrajin Asal Cianjur Sulap Tenda Mina Jadi Pondok Teduh dan Hijau
5
Khutbah Jumat: Persahabatan Sejati, Jalan Keselamatan Dunia dan Akhirat
6
Amalan Penting di Permulaan Bulan Dzulhijjah, Mulai Perbanyak Dzikir hingga Puasa
Terkini
Lihat Semua