Jakarta, NU Online
Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Belanda menyumbangkan uang sebesar 1.703 Euro atau senilai 28.457.130 Rupiah dengan dengan kurs 16.710 untuk musibah tersejadi di Nusa Tenggara Barat.
Sumbangan tersebut disampaikan secara simbolik oleh pengurus PCINU Belanda Fachrizal Afandi kepada Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di sela peluncuran buku Peta Jalan Nahdalatul Ulama Abad Kedua di Gedung PBNU, Jakarta, Senin (13/8) malam. Sumbangan tersebut, kemudian akan disalurkan melalui Lembaga Amil Zakat Infaq SHadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU).
Menurut Fachrizal Afandi, sumbangan tersebut didapatkan PCINU Belanda dari uluran tangan warga negara Indonesia yang berada di Belanda. Mereka ada yang sudah menjadi warga negara Belanda, ada juga yang puluhan tahun di sana, tapi masih kewargaan negara Indonesia. Ada juga yang sifatnya tinggal sementara, di antranya mahasiswa.
Mahasiswa yang sedang merampungkan program doktoral di Jurusan Hukum Pidana Universitas Leiden ini menambahkan, PCINU melakukan pengumpulan dana hanya seminggu, yaitu sejak 6 hingga 13 Agustus.
“Ini penyaluran tahap pertama. Kita tetap membuka untuk sumbangan tahap kedua. Kemungkinan bertambah masih ada,” katanya, di Kantor Redaksi NU Online, Selasa (14/8).
Sumbangan tersebut dikumpulkan terlebih dahulu di rekening PCINU di Belanda. Kemudian, dikirimkan kembali ke rekening LAZISNU.
PCINU Belanda, lanjutnya, mengumumkan pengumpulan dana untuk Lombok tersebut dilakukan melalui media sosial Facebook dan WatshApp. (Abdullah Alawi)