Internasional

Muslim Filipina Selatan Segera Miliki Pemerintahan Sendiri

NU Online  ·  Kamis, 11 September 2014 | 16:00 WIB

Jakarta, NU Online
Presiden Filipina Benigno Aquino III mengusulkan pada Rabu untuk memberikan warga Muslim di selatan kemampuan untuk menjalankan pemerintahan sendiri di bawah bendera mereka sendiri, yang merupakan bagian dari rencana perdamaian untuk mengakhiri pemberontakan selama empat dekade yang telah menewaskan 150.000 orang. 
<>
RUU ini diajukan ke Kongres setelah tercapainya kesepakatan damai yang ditandatangani Maret lalu oleh kelompok bersenjata Muslim terbesar di negara itu, Front Pembebasan Islam Moro yang (MILF) yang memiliki pasukan kuat beranggotakan 11.000 orang, sebagaimana dilaporkan oleh AP. 

Daerah otonom di pulau Mindanao, yang disebut sebagai Bangsamoro, akan memiliki anggota parlemen sendiri sebanyak 60 orang yang akan memegang kekuasaan eksklusif atas bidang-bidang seperti pertanian, perdagangan, pariwisata dan pendidikan. (islam.ru/mukafi niam)