Daerah

Warga Desa Isi Tasyakuran HUT RI dengan Doa Bersama

NU Online  ·  Ahad, 26 Agustus 2018 | 04:00 WIB

Sumenep, NU Online
Mengenalkan NU secara lebih dalam dilakukan kepengursan ini kepada penduduk. Lewat tasyakuran Hari Ulang Tahun ke-73 Repuplik Indonesia, warga Kecamatan Batuputih, Sumenep, Jawa Timur diajak beristighasah dan doa bersama. 

“Istighasah sekaligus doa bersama ini demi keselamatan bangsa dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata KH Ali Wafa, Sabtu (25/8) malam.

Ketua penitia ini berharap kegiatan semakin memperkuat keberadaan lembaga di bawah naungan Kementrian Agama. Dan ratusan undangan yang turut hadir dalam acara ini memberikan gambaran terkait semangat tersebut. 

“Kegiatan ini kian meningkatkan nilai-nilai kebangsaan,” katanya. Apalagi kegiatan bekerja sama dengan Kementrian Agama dan pesantren maupun lembaga Madrasah Ibtidaiyah se-Kecamatan Batuputih.

Kiai Abdul Wafi selaku Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Batuputih juga menegaskan bahwa , kegiatan tidak lain merupakan cara mengenalkan NU sejak dini kepada para pelajar. “Agar mereka semakin mengenal NU sejak usia sekolah dasar,” ungkapnya.

Terkait terlaksananya acara ini memberikan gambaran bahwa kaum santri punya hak merayakan kemerdekaan. “Karena kalangan ini juga memberikan sumbangsih yang tidak ringan bagi kemerdekaan," tegasnya. Kemerdekaan tidak lepas dari peran andil santri, lanjutnya.

Kegiatan dipungkasi dengan ceramah oleh KH Sahid tentang peran santri dalam kemerdekaan.
Turut hadir pada kegiaatn ini utusan dari Kemenag Sumenep serta pengurus serta Banom NU dan forum pimpinan kecamatan atau Forpimka Batuputih. Termasuk Kapolsek dan TNI. (Mahrus/Ibnu Nawawi)