TPA Al-Falah Cilacap Tanamkan Amaliyah NU Sejak Dini
NU Online · Ahad, 25 September 2011 | 00:16 WIB
Cilacap, NU Online
Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) Al-Falah Tegal Kamulyan, Cilacap Selatan, terus berupaya meningkatkan pembelajaran di bidang keagamaan. Mulai dari membaca Alquran ayat-ayat pendek, sholat dan ibadah lainya yang berkaitan dengan tradisi warga Nahdliyin.<>
Pengasuh sekaligus pendiri TPA Al-Falah Hisyam Moethi adalah sekretaris MWC NU Cilacap Selatan kepada NU Online, Sabtu (24/9) di kantornya mengatakan, pembelajaran yang diterapkan di TPA Al-Falah ini selain mengaji juga mengajarkan kepada anak tentang sholat yang benar.
"Makna penting bagi santri adalah bagaimana mereka mentransfer nilai-nilai ajaran yang telah mereka dapatkan," tutur Hisyam.
Kegiatan belajar di TPA Al-Falah dilaksanakan setiap sore pukul 15.30 sampai 17.30 WIB. Mereka mempelajari kitab-kitab, mengaji Al-Qur'an, hafalan ayar-ayat pendek dan belajar menulis tulisan Arab, Sholawatan dan amaliyah amaliyah yang menjadi tradisi NU lainya
“Ini sangat penting untuk diajarkan ke anak, pembelajaran agama selalu banyak mengenal ilmu keagamaan," terangnya.
Menurut Hisyam, TPA Al-Falah didirikan sebagai upaya untuk melestarikan Qiraah dan MTQ di cilacap selatan yang kini semakin langka. Selain itu, juga mengajarkan anak untuk dapat mencintai Al-Qur'an lebih dalam.
"Mudah-mudahan TPA Al-Falah ini dapat melahirkan Qori' dan Qoriah yang dapat membawa nama Cilacap Selatan lebih dikenal sebagai tempat pendidikan anak dalam ilmu Al-Qur'an," harapnya.
Redaktur : Syaifullah Amin
Kontributor : Suryo Pranoto
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
4
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
5
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua