Tetap Setia NKRI, Banser Tak Gentar Hadapi ISIS
NU Online · Senin, 29 Desember 2014 | 07:04 WIB
Purworejo, NU Online
Satuan Koordinator Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Purworejo menegaskan pihaknya tidak berubah sikap atas ancaman salah seorang simpatisan Islam State of Irak and Syiria (ISIS) yang diputar melalui Youtube akhir pekan lalu. Mereka menyatakan kesetiaan total untuk NKRI.
<>
Demikian disampaikan Komandan Satkorcab Banser Purworejo Daryanto saat dimintai konfirmasi NU Online, Ahad (28/12). "Selama ini Banser telah membuktikan kesetiannya terhadap keutuhan NKRI," katanya.
Lebih lanjut Daryanto mengatakan, ideologi yang diusung ISIS jelas bertentangan dengan Negara Kesatuan Repupblik Indonesia (NKRI) dan Islam rahmatan lil 'alamin yang selama ini dipegang teguh oleh Banser serta keluarga besar Nahdlatul Ulama.
"Jadi silakan saja mereka datang ke sini. Kami juga tidak akan tinggal diam. Sedikitpun kami tidak gentar menghadapinya," tambahnya.
Gagasan khilafah Islamiyah adalah gagasan radikal tidak boleh berkembang, apalagi diwujudkan. Karena gagasan itu hanya akan menjadikan pertikaian dan pertumpahan darah sesama anak bangsa.
"Hal tersebut pernah akan terjadi dalam sejarah berdirinya NKRI. Namun atas saran KH Hasyim Asy'ari untuk menerima Pancasila tanpa embel-embel syariat Islam, akhirnya pertikaian itu dapat dihindari," paparnya.
Daryanto menambahkan, pernyataan dari ISIS tersebut menandakan Indonesia akan dijadikan daerah tujuan khilafah. Untuk itu ia berharap agar pemerintah tanggap dan mengambil langkah antisipasi terhadap gerakan-gerakan yang disinyalir membahayakan keutuhan NKRI.
Sebab itu, pihaknya akan makin gencar melakukan edukasi dan penyadaran ke basis-basis masyarakat bahwa NKRI itu paling relevan. "Khilafah itu hanya utopia yang tidak ada jaminan dan ujung kemanfaatannya," tandasnya. (Lukman Hakim/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Sosok Nabi Daniel, Utusan Allah yang Dimakamkan di Era Umar Bin Khattab
2
3 Pesan Penting bagi Pengamal Ratib Al-Haddad
3
Mimpi Lamaran, Menikah, dan Bercerai: Apa Artinya?
4
Mahfud MD Ungkap Ketimpangan Struktural Indonesia
5
Gus Yahya: Di Tengah Ketidakpastian Global, Indonesia Harus Bertahan dan Berkontribusi bagi Dunia
6
Tak Bisa Dipisahkan, Mahfud MD: Hukum yang Baik Lahir dari Politik yang Bagus
Terkini
Lihat Semua