Rembang, NU Online
Ibu-ibu Muslimat NU di Desa Boharjo Kaliori, Rembang, mengisi setiap kegiatan rutinannya dengan iringan rebana. Mereka tak pernah merasa kesulitan walau harus membawa instrumen rebana dalam setiap even anjang sana.<>
Kegiatan rutinan dilakukan setiap sepekan sekali itu. Setiap Senin malam, masyarakat merasa tak lengkap jika tak mendengarkan irama khas ala timur tengah.
Ketua PAC Muslimat NU Kaliori Hj. Mardziyah saat ditemui NU Online, Selasa (20/8) di rumahnya mengatakan, masyarakat sangat senang dengan nada-nada islami. Dalam hal ini mereka hanya bisa memenuhi keinginan masyarakat dengan alat musik rebana.
“Kami sudah sepakat melestarikan budaya Islam, meskipun kami setiap berangkat harus bergotong royong menyiapkan dan membawa peralatan yang dibutuhkan,” katanya.
Rebana, tambah Mardziyah, sudah mengiringi kegiatan Muslimat sejak tahun 2002 lalu, dan istiqomah hingga kini.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Kontributor: Ahmad Asmu’i
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menguatkan Sisi Kemanusiaan di Bulan Muharram
2
Khutbah Jumat: Mengais Keutamaan Ibadah di Sisa bulan Muharram
3
Khutbah Jumat: Muharram, Bulan Hijrah Menuju Kepedulian Sosial
4
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
5
Khutbah Jumat: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim
6
Khutbah Jumat: Jangan Apatis! Tanggung Jawab Sosial Adalah Ibadah
Terkini
Lihat Semua