Ngawi, NU Online
Harlah ke-93 NU memang sudah banyak dirayakan oleh berbagai pengurus di daerah-daerah lain. NU Ngawi pun tak mau kalah dalam ikut mensyukuri NU menjelang satu abad. Hal itu terlihat sejak tanggal 18 April sampai dengan 24 April 2016 puncak Harlah NU oleh PCNU Ngawi.
Dalam pantauan NU Online, sepanjang jalan poros yang menghubungkan jalur Ngawi-Magetan, Ngawi-Solo, Ngawi-Bojonegoro, Ngawi-Caruban Madiun sudah terlihat menghijau dengan banyakanya bendera NU yang berkibar. Meskipun belum semua bendera terpasang, nuansa sejuk menghinggapi Kabupaten Ngawi.
“Hampir tiap malam sejak tanggal 18 April kemaren saya bersama sahabat-sahabat memasamng bendera di jalan-jalan strategis,” ujar Izam salah satu pemasang bendera.
Ketua PCNU Ngawi KH Ahcmad Ulinuha Rozy, membenarkan adanya upaya penghijaun Ngawi dengan mengibarkan bendera NU. Hal tersebut menurut pengasuh pondok pesantren Temulus Mantingan Ngawi ini sebagai bentuk penegasan bagi pihak kontra dan yang salah memahami Islam Nusantara.
“Padahal Islam Nusantara merupakan perwujudan dan praktik Islam yang santun, ramah, beradab, berbudaya serta mengedepankan dialog dan kearifan lokal. Sebab, sering gelombang Islam transnasional yang mengimpor paham radikal akan sangat mengancam NKRI,” jelas Kiai Ulinuha.
Kiai Ulin, begitu biasa disapa, menambahkan, pengibaran bendera ini adalah peringatan yang harus dipahami semua pihak yang anti-Pancasila, NKRI, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika, ketahuilah bahwa NU selalu siap sedia mengawal empat pilar berbangsa dan bernegara tersebut.
“Setiap ranting NU Ngawi nanti secara serentak dapat perintah mengkibarkan bendera di sepanjang jalan dan desa dimana ranting berada,” tambahnya. (Ali Makhrus/Fathoni)
Terpopuler
1
Tanggapan Rais Syuriyah PCNU Pemalang atas Bentrok FPI dengan PWI-LS
2
Ini Doa Memasuki Bulan Shafar, Lengkap dengan Transliterasi dan Terjemahnya
3
Mustasyar PBNU Serukan Pentingnya Nahdliyin Jaga Pemahaman Islam Moderat di Masyarakat
4
PBNU Akan Luncurkan Penulisan Sejarah NU Jilid Pertama pada Peringatan Satu Abad Masehi 31 Januari 2026
5
RMINU Jabar Dorong Pemprov Tindak Lanjuti Evaluasi Hibah Pesantren
6
Salah Kaprah Memaknai Uang Haram sebagai Rezeki
Terkini
Lihat Semua
