Semangat Sumpah Pemuda, Siswa MTs Zainul Maarif Sekadau Kalbar Tanam Pohon
NU Online · Ahad, 29 Oktober 2023 | 12:00 WIB
Sekadau, NU Online
Para siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) yang bernaung di bawah Pondok Pesantren Zainul Maarif Desa Maboh Permai Kecamatan Belitang Kabupaten Sekadau Kalimantan Barat melaksanakan penanaman pohon dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, Sabtu (28/10/2023).
Penanaman pohon oleh para siswa dan siswi Madrasah tersebut dilaksanakan di Lokasi B Pondok Pesantren Maboh Permai yang terletak di Jalan Flamboyan. Area ini merupakan tanah wakaf dari Hadi dan keluarga yang diserahkan beberapa waktu lalu.
Salah satu siswi, Nidaul Khusna mengatakan kegiatan menanam pohon buah menjadi salah satu cara mengisi peringatan Sumpah Pemuda kali ini. "Kami tanam beberapa pohon sebagai wujud semangat kami untuk menanam kebaikan yang bisa dirasakan di masa depan," tuturnya.
Sebagaimana diketahui bahwa Sumpah Pemuda merupakan komitmen para pemuda Indonesia untuk menyatakan bertumpah darah satu, tanah air Indonesia, berbangsa satu, bangsa Indonesia, dan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Adapun bunyi lengkap Sumpah Pemuda yaitu:
Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.Â
Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Kami Putra dan Putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Baca Juga
Sumpah Pemuda: Untuk Apa?
Selain penanaman pohon dalam rangka peringatan Sumpah Pemuda ini juga dilaksanakan ziarah pada makam tokoh-tokoh agama Islam yang ada di Desa Maboh Permai. Ziarah dilakukan untuk mendoakan serta mengingat kembali perjuangan mereka.
Penanaman pohon dan ziarah kubur yang dilaksanakan untuk memperingati hari Sumpah Pemuda ini juga diharapkan dapat menjadi motivasi bagi generasi penerus bangsa untuk membangun bangsa Indonesia yang lebih baik.
Konributor: Alrafa Juantoro
Baca Juga
Menemukan Hakikat Sumpah Pemuda
Terpopuler
1
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
2
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
3
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
4
Khutbah Jumat: Menjaga Keluarga dari Konten Negatif di Era Media Sosial
5
PCNU Kota Bandung Luncurkan Business Center, Bangun Kemandirian Ekonomi Umat
6
Rezeki dari Cara yang Haram, Masihkah Disebut Pemberian Allah?
Terkini
Lihat Semua