Daerah
Satu Periode, GP Ansor Rembang Optimis Rekrut 5000 Banser
NU Online · Selasa, 3 Januari 2017 | 01:02 WIB
Rembang, NU Online
Kepengurusan GP Ansor Kabupaten Rembang yang baru berjalan setahun belakangan telah merekrut 1200 pasukan Banser melalui enam kali Diklatsar di enam kecamatan di Rembang. Sementara kepengurusan ini menargetkan rekrutmen 5000 Banser hingga 2019 mendatang.
Selama ini pendidikan dasar kebanseran diadakan di Kecamatan Kaliori, Sumber, Bulu, Sulang, Gunem, dan Pamotan.
Ketua GP Ansor Rembang Hanies Cholil Barro' mengatakan, dirinya optimis atas pemenuhan target yang diberikan oleh Ketua Umum GP Ansor itu di akhir kepengurusannya. Menurutnya, jika pengurus GP Ansor mempertahankan semangat kaderisasi di Rembang seperti saat ini, rekrutmen Banser bisa mencapai lebih dari 5000 anggota hingga 2019 nanti.
"Menurut Peraturan Organisasi (PO) kita, setiap PAC wajib mengadakan diklatsar dan PKD. Terserah mau dua kali diklatsar, atau diklatsar dan PKD saja," jelas Hanies, Senin (2/1).
Hingga saat ini GP Ansor Rembang sudah menggelar enam kali diklatsar dan enam kali PKD di Kabupaten Rembang. Menurut Hanies, per satu satu Januari 2017 sudah ada tiga agenda jadwal Diklatsar yang sudah menanti.
Bahkan PAC GP Ansor Kaliori dan PAC GP Ansor Sumber telah menyatakan siap menggelar dua kali diklatsar dan dua kali PKD.
Menurut data yang berhasil dihimpun NU Online, sedikitnya 2000 pemuda di Rembang mengenakan seragam lengkap. Jumlah ini juga didasarkan dengan data lengkap nama dan alamat yang disusun GP Ansor Rembang. (Ahmad Asmu'i/Alhafiz K)
Kepengurusan GP Ansor Kabupaten Rembang yang baru berjalan setahun belakangan telah merekrut 1200 pasukan Banser melalui enam kali Diklatsar di enam kecamatan di Rembang. Sementara kepengurusan ini menargetkan rekrutmen 5000 Banser hingga 2019 mendatang.
Selama ini pendidikan dasar kebanseran diadakan di Kecamatan Kaliori, Sumber, Bulu, Sulang, Gunem, dan Pamotan.
Ketua GP Ansor Rembang Hanies Cholil Barro' mengatakan, dirinya optimis atas pemenuhan target yang diberikan oleh Ketua Umum GP Ansor itu di akhir kepengurusannya. Menurutnya, jika pengurus GP Ansor mempertahankan semangat kaderisasi di Rembang seperti saat ini, rekrutmen Banser bisa mencapai lebih dari 5000 anggota hingga 2019 nanti.
"Menurut Peraturan Organisasi (PO) kita, setiap PAC wajib mengadakan diklatsar dan PKD. Terserah mau dua kali diklatsar, atau diklatsar dan PKD saja," jelas Hanies, Senin (2/1).
Hingga saat ini GP Ansor Rembang sudah menggelar enam kali diklatsar dan enam kali PKD di Kabupaten Rembang. Menurut Hanies, per satu satu Januari 2017 sudah ada tiga agenda jadwal Diklatsar yang sudah menanti.
Bahkan PAC GP Ansor Kaliori dan PAC GP Ansor Sumber telah menyatakan siap menggelar dua kali diklatsar dan dua kali PKD.
Menurut data yang berhasil dihimpun NU Online, sedikitnya 2000 pemuda di Rembang mengenakan seragam lengkap. Jumlah ini juga didasarkan dengan data lengkap nama dan alamat yang disusun GP Ansor Rembang. (Ahmad Asmu'i/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Inilah Obat bagi Jiwa yang Hampa dan Kering
2
Khutbah Jumat: Bahaya Tamak dan Keutamaan Mensyukuri Nikmat
3
Khutbah Jumat: Belajar dari Pohon Kurma dan Kelapa untuk Jadi Muslim Kuat dan Bermanfaat
4
Kontroversi MAN 1 Tegal: Keluarkan Siswi Juara Renang dari Sekolah
5
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
6
Ekologi vs Ekstraksi: Beberapa Putusan Munas NU untuk Lindungi Alam
Terkini
Lihat Semua
