Haul Sunan Kudus pada 10 Muharram 1430 atau 7 Januari 2009 lalu, dihadiri ribuan umat Islam. Lebih dari 20 ribu umat Islam berdatangan dari berbagai daerah, seperti Jepara, Pati, Purwodadi, Semarang, dan daerah lainnya.
Zakki Amali, Seorang pengunjung asal Jepara, Jawa Tengah, mengakui bahwa kedatangannya untuk ngalap (diambil) berkah dan berwasilah kepada Sunan Kudus. "Orang yang semasa hidupnya dapat dialap berkah, maka ketika wafatnya juga dapat dialap berkah," katanya.<>
Beda lagi dengan Istafa, pengunjung dari Demak, ia mengaku mempercayai adanya tuah pada Nasi Jangkrik yang khusus dibagikan ketika haul Sunan Kudus. Nasi Jangkrik yang telah dikeringkan kemudian ditebarkan di sawahnya.
Dipercayai akan mengusir hama. KH Sya'roni Ahmadi ulama Kharismatik yang menjadi pembicara pada haul berpesan agar umat Islam menjaga kerukunan, terlebih menjelang pemilu 2009.
"Meskipun beda rumah (aliran, madzhab, partai, dan pikiran) umat Islam harus saling menjaga kerukunan," jelas Kiai Sya'roni. (zak)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua