Daerah

Reuni sebagai Ajang untuk Bersatu Menjadi Kuat

NU Online  ·  Ahad, 24 Juni 2018 | 10:00 WIB

Reuni sebagai Ajang untuk Bersatu Menjadi Kuat

Halal Bi Halal Alumni MA Al Azhar Kota banjar

Kota Banjar, NU Online
Rais PCNU Kota Banjar Jawa Barat KH Mu'in Abdurrohim mengatakan, dengan reuni yang tadinya tidak kenal jadi kenal dan untuk bersatu sehingga menjadi kuat. 

Hal tersebut disampaikan pada Reuni Akbar Satu dan Halal Bi Halal Madrasah Aliyah (MA) Al Azhar Citangkolo Kota Banjar dengan tema Mempererat Ukhuwah Alumniyah dalam Bingkai Aswaja. 

Kegiatan berlangsung di Halaman Kampus Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo Kota Banjar dan dihadiri oleh ratusan alumni terdahulu sampai dengan terbaru, Kamis (21/6).

Selaku Kepala Madrasah di MA Al Azhar Citangkolo Kota Banjar, KH Mu'in berpesan kepada seluruh alumni yang hadir untuk selalu menjaga keguyuban dengan sesama. Untuk itu, harus mampu menahan amarah bilamana terjadi suatu permasalahan. Karena sebuah permasalahan harus diselesaikan dengan tenang. 

"Selalu berupaya menjadi orang yang guyub rukun, saling bisa ngengken, menahan diri," pesannya.

Lebih lanjut disampaikan bahwa ketika terjadi suatu perselisihan diupayakan berkomunikasi dan membicarakan dengan baik-baik. Selain itu, guna menjaga ikatan keluarga yang utuh KH Mu'in menganjurkan untuk selalu melakukan pertemuan. "Bertemu dan berkomunikasi seminggu sekali," katanya.

Selanjutnya dikatakan, silaturahmi memang harus selalu dilakukan. Karena dengan silaturahmi banyak sekali manfaatnya. "Lakukan silaturahmi kepada sesama, datangi orang yang pernah disilaturahmi oleh orang tua, silaturahmi kepada guru, silaturahmi kepada lingkungan, minimal 40 rumah disekitar rumah," imbuhnya.

Selain itu KH Mu'in menegaskan kepada seluruh hadirin untuk selalu menjaga shalat dan mengajarkan shalat berjamaah kepada putra putrinya. Selain itu doakan selalu leluhur yang telah meninggal dunia. 

"Jaga shalat berjamaah, bahaya bagi umat Islam salah satunya adalah ketika tidak ada anak kecil yang ikut berjamaah ke masjid bersama orang tuanya, berikan hadiah fatihah kepada leluhur," pesannya. (Wahyu Akanam/Muiz)