Kudus, NU Online
Dalam kondisi apapun semua jajaran pengurus maupun warga Nahdlatul Ulama (NU) harus selalu menjaga persatuan. Dengan begitu, NU akan tetap menjadi organisasi yang kuat.<>
Demikian yang disampaikan Rais Syuriyah PCNU Kudus KH Ulil Albab Arwani dalam acara Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) NU Kudus di Auditorium Kampus Akbid Muslimat NU Jl Lambao Bae, Sabtu (22/12) kemarin.
Ia mengatakan, NU merupakan organisasi dengan jumlah anggota terbesar namun terkadang mengabaikan persatuan antar warga dan pengurusnya.
“Kalau ada sesuatu, lembaga, lajnah dan banom sebaiknya bersatu dengan musyawarah. Jangan berjalan sendiri-sendiri sehingga kita menjadi kuat,” ajak Gus Bab – sapaan akrabnya di depan peserta muskercab.
Dalam buku pedoman warga NU, kata Gus Bab, pertolongan Allah selalu menyertai perkumpulan orang banyak. Tetapi bila diantara jamaah ada yang memencil sendiri maka syetan akan menerkamnya,seperti srigala menerkam kambing.
“Warga Nahdlatul Ulama harus menghindari sikap cerai berai, sebab hal tersebut akan mudah terkena godaan syetan,” tegasnya.
Sementara itu, ketua PCNU Kudus mengatakan Muskercab NU ini dimaksudkan untuk lebih memantapkan harakah dijajaran pengurus,lajnah dan badan otonom dan mengevaluasi program kerja sebelumnya sekaligus memperkuat program satu tahun ke depan.
“Sisa satu tahun periode NU Kudus ini harus kita upayakan harakah berjamiyah semakin kuat tidak hanya di tingkat cabang saja melainkan juga sampai MWC dan ranting,” katanya.
Kegiatan Muskercab diikuti 370 peserta dari jajaran pengurus lajnah, lembaga dan badan otonom tingkat cabang serta utusan MWCNU se Kudus itu. Selain jajaran PCNU Kudus, hadir juga Rois Syuriyah PWNU Jawa Tengah KH A’wani.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Kontributor : Qomarul Adib
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Workshop Jalantara Berhasil Preservasi Naskah Kuno KH Raden Asnawi Kudus
3
Rapimnas FKDT Tegaskan Komitmen Perkuat Kaderisasi dan Tolak Full Day School
4
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
5
Ketum FKDT: Ustadz Madrasah Diniyah Garda Terdepan Pendidikan Islam, Layak Diakui Negara
6
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
Terkini
Lihat Semua