Daerah

Radio Aswaja se-Jawa Tengah Bangun Sinergi

NU Online  ·  Selasa, 2 Desember 2014 | 00:30 WIB

Magelang, NU Online
Para pengelola radio Aswaja se-Jawa Tengah mengadakan pertemuan di kantor PT. Radio Fastabiq (Fast FM) Magelang, Jawa Tengah, akhir pekan lalu. Mereka yang merupakan utusan dari 24 radio swasta dan 10 radio komunitas ini berkomitmen membangun sinergitas dalam berdakwah.
<>
"Perlunya memunculkan sinergitas bersama, banyak sekali tantangan nahdliyin ke depan", ungkap Yusuf Chudlori atau akrab disapa Gus Yusuf, tuan rumah acara silaturahim tersebut, Ahad (30/11).

Ia berharap, Radio Fast FM adalah tuan rumah pertemuan pertama dan terakhir. Gus Yusuf mendorong kegiatan serupa juga dilaksanakan secara bergilir dan simultan.

“Silaturahim ini menjadi sebuah awal menjadi jaringan yang berfungsi sebagai pembangun kesamaan kepentingan ideologi kita, penguatan aswaja di Jawa Tengah. Dengan adanya silaturahmi ini menjadikan panjang umur. Stasiun radionya juga panjang umur. Ini merupakan gebrakan yang tidak boleh berhenti di sini,” ujarnya.

Sekretaris PWNU Jateng Arja Imroni berpendapat, selain silaturahim, dengan adanya jejaring ini antar-radio bisa bertukar pegalaman dan berbagi resep. Dengan demikian, katanya, perlu adanya pengurus, workshop penguatan pengelola radio, dan peningkatan kemampuan manajemen secara profesional.

Arja juga menyampaikan bahwa kurun waktu satu semester ini PWNU telah bekerja sama dengan RRI Jawa Tengah. Pihaknya mengontrak satu space siaran dengan nama Penerang Kalbu, siaran kita mengudara setiap Ahad sore. "Salah satu pengisinya adalah Pak Abu (Ketua PWNU Jateng Abu Hafsin, red)," tambahnya.

Salah satu hasil silaturahim "Jaringan Radio Aswaja se-Jawa Tengah" adalah membentuk tim formatur dengan perwakilan tiap karesidenan. Tim kecil inilah yang akan merumuskan kerja dari jaringan radio yang telah ada.

Turut hadir dan berbagi pengalaman dalam kesempatan itu, KH M Dian Nafi' (Wakil Rais Syuriyah PWNU Jateng), KH Ahmad Chlawani Nawawi (Wakil Rais Syuriyah PWNU Jateng), H. Najahan Musyafa' (Wakil Ketua PWNU Jateng) yang juga komisioner KPID Jawa Tengah, dan Tazkiyatul Muthmainnah dari Fatayat NU yang koordinator bidang standartisasi dan perijinan KPID Jateng. (M. Zulfa/ Mahbib)