Ketua PP Fatayat NU Nur Nadlfah (empat dari kiri) saat hadir di Brebes, Jateng) (foto: NU Online/Wasdiun)
Wasdiun
Kontributor
Brebes, NU Online
Pembuktian ideologi diri sebagai anggota Fatayat NU bisa diwujudkan dengan kepemilikan Kartu Tanda Anggota (KTA). Dengan KTA bisa menjadi bukti otentik seseorang pada suatu lembaga yang menganut Ideologi tertentu.
"Maka, betapa pentingnya sebuah KTA dalam berorganisasi," ujar Ketua Pimpinan Pusat (PP) Fatayat NU Nur Nadlifah pada sosialisasi pembuatan KTA integral di Sekretariat Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Kersana, Brebes, Jawa Tengah Jumat (22/1).
Disampaikan, KTA menjadi bukti data faktual keanggotaan untuk sebuah organisasi, bahkan KTA bisa menjadi identitas diri seseorang berideologi.
Ketua Bidang Keorganisasian dan Pengkaderan PP Fatayat NU itu menyampaikan, begitu pentingnya data keanggotaan dan KTA, maka disinergikan dengan pihak perbankan. "Karena membuat KTA berjumlah jutaan sangat susah, ketika dilakukan oleh Fatayat sendiri, maka kami menggandeng Bank BNI sebagai mitra," terang Mba Nad panggilan akrabnya.
KTA tersebut lanjutnya, bisa berfungsi sebagai Automatic Teller Mechine (ATM). Lain dari pada itu kata Nad, selanjutnya akan dibangun sinergitas antara pelaku usaha dengan anggota Fatayat sehingga terjalin kerja sama yang saling memberi manfaat.
Kepala Kantor Cabang Pembantu BNI Jatibarang Nita menjelaskan, metode pembuatan KTA sangat mudah. Karena data kader Fatayat NU yang sudah dihimpun berupa sof file dikirim ke BNI. Selanjutnya BNI menginput entry data) selanjutnya proses KTA yang ber ATM sebagaimana memproses buka rekening.
"Jadi, tidak perlu ada pemotretan anggota di masing-masing ranting. Sosialisasi hanya menyampaikan tingkatan pemahaman menggunakan ATM saja," jelasnya.
Ketua Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Brebes Nur Wahidah menjelaskan, program KTA integral tersebut dapat menjadi basis data upaya menggeliatkan potensi ekonomi anggota.
"Ada 20 ribu lebih anggota Fatayat NU Brebes yang sudah masuk database," terang Nur Wahidah.
Kontributor: Wasdiun
Editor: Abdul Muiz
Terpopuler
1
Apa Itu Dissenting Opinion dan Siapa Saja Hakim yang Pernah Melakukannya?
2
Khutbah Jumat: Inspirasi Al-Fatihah untuk Bekal Berhaji ke Baitullah
3
Harlah Ke-74: Ini Asas, Tujuan, dan Lirik Mars Fatayat NU
4
Kajian Lengkap Kriteria Miskin bagi Pekerja dalam Bab Zakat
5
3 Hakim Nyatakan Dissenting Opinion, Paslon 01 dan 03 Terima Putusan MK
6
Kasus DBD Melonjak, Berikut Cara Pencegahannya Menurut Dokter
Terkini
Lihat Semua