PMII Padang Demo Usut Anggaran "Siluman" Safari Dakwah

Padang,  NU Online
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Padang  menggelar  aksi demonstrasi, ke kantor DPRD Sumbar dan Gubernur Sumatera Barat, Senin (25/2/2013). <>

PMII mendesak DPRD Sumbar mengusut anggaran 'siluman' yang diperuntukkan bagi Safari Dakwah Partai PKS Regional Sumatera.

Puluhan massa  dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Padang itu demo di depan kantor DPRD Sumatra Barat sekitar pukul 10.00 WIB. Mereka masuk ke gedung DPRD Sumbar dan menuntut agar perwakilan DPRD Sumbar keluar untuk mendengarkan tuntutan dari PMII Padang. 

Ketua Umum PMII Kota Padang, Yosef Firman Susilo, dalam orasinya mengatakan, penyelewengan APBD Sumbar 2013 sebesar Rp 1,9 miliar  yang akan diperuntukkan untuk Safari Dakwah Partai PKS merupakan kegagalan pemerintah Provinsi Sumbar dalam menyusun anggaran. 

PMII Padang menyatakan akan mengawal kasus itu sampai tuntas dan mendesak DPRD untuk membuat Pansus dalam mengusut kasus tersebut.

Dikatakan Yosef, tidak masuk akal jika Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan tidak tahu. Sementara, DPRD Sumbar menyatakan kecolongan karena merasa tidak pernah dibahas dalam penyusunan APBD 2013. Jika terbukti, maka itu melanggar Peraturan Menteri Dalam Negeri ( Permendagri ) Nomor 31 Tahun 2013 dan pidana pemalsuan sebagai mana yang tertera dalam Pasal 263 KHUP.

PMII juga meminta Gubernur Sumbar untuk bertanggung jawab dalam hal itu serta meminta mantan Kabag Biro Sosial Setdaprov Sumbar, Jefrinal Arifin untuk buka mulut. Jefrinal sendiri pekan lalu dimutasi gara-gara kasus tersebut. 

"Kita juga akan melakukan aksi ke Gubernuran dan Kejaksaan Tinggi dengan berjalan kaki. Jika tuntutan tidak dipenuhi, maka nantinya akan mengumpulkan PMII se Sumatera Barat untuk melakukan aksi yang lebih besar," ujarnya.

Dikatakan Yosef, PMII akan terus memantau perkembangan pengusutan dana APBD “siluman” tersebut. DPRD Sumbar berjanji akan membentuk Pansus paling lambat satu minggu. 

“Kita akan tunggu kebijakan DPRD Sumbar tersebut,” tambah Yosef.


Redaktur   : Mukafi Niam
Kontributor: Bagindo Armaidi Tanjung