Daerah

Pergunu Purwakarta Isi Pelantikan dengan Lokakarya Kurikulum 2013

NU Online  ·  Ahad, 30 November 2014 | 23:01 WIB

Purwakarta, NU Online
Pimpinan Cabang Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kabupaten Purwakarta melaksanakan pelantikan pengurus baru masa khidmah 2013-2018 di Kampus Al-Irfan Purwakarta, Jawa Tengah, Ahad (30/11).
<>
Selain bedah buku Aswaja, Workshop Kurikulum 2013 juga mewarnai acara pengukuhan tersebut. Kegiatan tersebut dihadiri antara lain oleh Ketua Pimpinan Pusat Pergunu Drs. KH. Mujib Qulyubi, Wakil Ketua Pergunu Jawa Barat H. Saepuloh, Wakil Bupati Purwakarta Drs. H. Dadan Koswara, Ketua PCNU Purwakarta KH. Sholeh.

Dalam sambutannya Ketua Pergunu Purwakarta Drs. Taopik Mujib berjanji akan membuat Pergunu Purwakarta bisa lebih maju dan eksis daripada PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia). Menurutnya, Pergunu Purwakarta akan senantiasa meningkatkan kualitas guru karena guru sebagai aktor utama dalam implementasi kurikulum.

Sementara itu, Saepuloh menjelaskan bahwa basis massa Pergunu lebih luas dari pada PGRI, karena bukan hanya guru formal yang masuk di Pergunu melainkan guru non formal seperti ustadz dan kiai-kiai pondok pesantren.

"Dalam rangka meningkat kualitas pendidikan, Pergunu Jawa Barat terus roadshow melakukan workshop kurikulum 2013 dan strategi serta metode pembelajaran ke daerah-daerah," tutur Saepuloh.

Sementara itu Wakil Bupati Purwakarta Drs. H. Dadan Koswara, mengatakan, tahun depan urusan pendidikan SMA/SMK akan ditarik oleh Gubenur dari urusan siswa sampai urusan gurunya.

Dalam kaitannya dengan pelestarian budaya lokal, Wakil Bupati Purwakarta mengatakan, "Guru harus bisa memperkenalkan budaya lokal ke siswa sehingga budaya kita bisa lestari" tutur Dadan. (Red: Mahbib)