Daerah

Pelantikan IPNU-IPPNU Arosbaya

NU Online  ·  Senin, 14 Juli 2003 | 09:34 WIB

Arosbaya, NU.Online
Setelah pulas dalam tidur panjangnya, dan usai melakukan rapat pembentukan kembali, akhirnya Ikatan Pelajar dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama ( IPNU-IPPNU ) Anak Cabang Arosbaya akan resmi dilantik Sabtu, 12 Juli 2003 mendatang, dijadwalkan hadir dan berkenan melantik PC. IPNU-IPPNU Bangkalan. Selain diisi dengan acara pelantikan kegiatan yang ditempatkan di PP. Syalafiyah Syafiiyah Daruz Zubad Mangkon Arosbaya ini juga akan diisi dengan acara Makesta. Ditemui usai rapat persiapan panitia, PAC. IPNU-IPPNU dan pengasuh pesantren Holifi Azis selaku ketua panitia menyatakan sampai saat ini sudah ada 14 komisariat pesantren dan 3 SMP yang siap mengirimkan delegasinya, selain dari 20 ranting yang ada di Arosbaya sambung mahasiswa Unsuri semester IV ini. Sementara pada saat pelantikan dan pembukaan nanti, panitia telah mengirim undangan kepada semua potensi NU yang ada, baik dari struktur NU maupun Kyai yang tidak tercakup dalam struktur.

Menyinggung tentang nara sumber Makesta, panitia juga mengundang tokoh-tokoh yang saat ini sudah sangat akrab dikalangan NU seperti KH. Busyro Damanhuri ( Syuriah PC. NU Bkl ), Ir. Abd. Rofik MBA anggota FKB DPR Bangkalan asal Arosbaya, serta Ir. H. Hari Adji aktivis LSM Bangkalan, kegiatan makesta sendiri akan beralhir Minggu, 13 Juli 2003 dengan acara penutup berupa Baiat, dan panitia akan mengusahakan Baiat dilakukan di areal makam raja-raja Madura Barat, yakni dikompel makam Rato Ebu Aermata Arosbaya, yang berjarak sekitar 500 meter dari lokasi makesta, dengan harapan agar mereka juga bisa mengambil pelajaran dari para mendiang yang ada dikomplek makam tersebut, khususnya dalam menyiarkan Islam di Arosbaya, dan dalam menjalankan pemerintahan yang bercirikan khodimul ummah.

<>

Sementara dari kesiapan Shohibul bait, KH. Drs. Zubaidi pengasuh pesantren yang juga wakil rais NU Arosbaya, menyatakan sangat berterima kasih pada IPNU-IPPNU yang telah memberikan amanah ini, Kami harus berupaya maximal mensukseskan kegiatan ini, sebab selain sebagai pengurus NU, IPNU-IPPNU adalah wahana pengkaderan yang nyata bagi SDM NU masa depan, rasanya mustahil jika kedepan ini pengurus NU hanya tahu NU seperti saat ini, jadi dari kegiatan ini Saya berharap kader NU benar-benar tahu NU secara detail dari segi historis, bukan hanya dalam hal jumlah massa. (Kd-A/PA)