Pelajar NU Rembang Tolak Politik Uang
NU Online · Selasa, 4 Maret 2014 | 13:03 WIB
Rembang, NU Online
Ketua PC IPNU Rembang Ahmad Qoif Ijnurin mengimbau kadernya untuk menjadi pemilih cerdas. Konkretnya, pelajar NU harus menolak para politikus yang menggunakan uang sebagai jalan meraih suara sebanyak-banyaknya.
<>
Dalam sambutan peringatan harlah pelajar NU yang diselenggarakan anak cabang IPNU-IPPNU Kaliori di masjid Al-Mimbariyah, Ahad (2/3), Qoif mengatakan, “Jangan hanya karena menerima uang sebagai pengganti jerih payah datang ke TPS, kita lalai.”
Prinsipnya sebagai kader yang menganut paham aswaja, kita jangan sampai terperangkap politik uang. Karena, praktik kotor itu membawa masyarakat sengsara di samping memberikan contoh buruk bagi generasi ke depan, terang Qoif.
“Pilihan kita menentukan nasib rakyat Indonesia lima tahun ke depan,” pesan Qoif.
Dalam harlah ini, Qoif juga mengajak para pelajar untuk meningkatkan semangat belajar, serta berjuang dalam mengamalkan ajaran aswaja dalam ketaqwaan kepada Allah SAW.
Kepada jajaran anak cabang dan ranting, Qoif juga meminta mereka mengadakan pelatihan kaderisasi sesuai dengan peraturan dalam Petunjuk Pedoman Pelaksanaan Organisasi dan Administrasi (PPOA) IPNU-IPPNU.
Sedangkan Wakil Ketua IPNU PAC Kaliori Abdul Rochim mengatakan, peringatan ini sengaja digelar bertepatan dengan harlah IPPNU pada 2 Maret. Tujuannya, “Segenap pelajar yang ada di Kaliori dapat turut serta dalam acara tersebut.” (Ahmad Asmu’i/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Tujuh Amalan yang Terus Mengalir Pahalanya
2
Khutbah Jumat: Lima Ibadah Sosial yang Dirindukan Surga
3
Khutbah Jumat: Menyambut Idul Adha dengan Iman dan Syukur
4
Khutbah Jumat: Jangan Bawa Tujuan Duniawi ke Tanah Suci
5
Khutbah Jumat: Merajut Kebersamaan dengan Semangat Gotong Royong
6
Buka Workshop Jurnalistik Filantropi, Savic Ali Ajak Jurnalis Muda Teladani KH Mahfudz Siddiq
Terkini
Lihat Semua