Daerah

PCNU Tanah Datar: Berkhidmat di NU Bukan Mencari Kekuasaan

Ahad, 4 April 2021 | 09:00 WIB

PCNU Tanah Datar: Berkhidmat di NU Bukan Mencari Kekuasaan

Konferensi Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar, Sabtu (3/4). (Foto: Armaidi Tanjung)

Tanah Datar, NU Online

Berkhidmat dengan aktif mengurus organisasi Nahdlatul Ulama bukanlah sebagai ajang mencari kekuasaan. Berkhidmat di NU adalah ajang berbuat amal kebaikan semaksimal mungkin.

 

Demikian diungkapkan Wakil Ketua Caretaker PCNU Kabupaten Tanah Datar Ihsan A Tuanku Bagindo di hadapan peserta Konferensi Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Sabtu (3/4). Konferensi berlangsung  di Pesantren Darul Mutaqin Jorong Bulakan Nagari Padang Magek Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar.

 

Dikatakan Ihsan, yang dipercaya mengurus NU tersebut diharapkan berkhidmat pada ulama, kiai, tuanku dan orang yang selalu mensyiarkan Islam yang rahmatan lil 'alamin. Selain itu, juga berkhidmat memperbaiki ekonomi umat, memperbaiki akhlak umat di tengah tantangan kehidupan yang terus berkembang dan maju.

 

"Sebagai warga negara yang hidup di Indonesia, warga NU harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," tutur Ihsan.

 

Hal itu mengingat NU merupakan pewaris risalah yang dibawa Nabi Muhammad Saw., pewaris wali Allah, yang harus membawa umat kepada keselamatan dunia dan akhirat. Dengan demikian, yang dipercaya jadi pengurus NU jangan sampai tidak menjalankan tugasnya sebagai pengurus, kata Ihsan mengingatkan.

 

Konferensi MWCNU Kecamatan Rambatan yang pertama ini dihadiri kurang lebih 100 orang jamaah tersebut berhasil memilih Rais Syuriah   Abu Nawas Tuanku Katib dan Ketua Tanfidziyah Moh. Taher Tuanku Kuning. Dalam tahap pencalonan Ketua Tanfidziyah ada lima nama yang mengapung dan berminat memimpin MWCNU Rambutan. Setelah diseleksi panitia terkait pernah mengikuti Madrasah Kader NU (MKNU), kartanu dan keikutsertaan dalam pelatihan ke-NU-an, tinggal satu nama, yakni Moh. Taher.

 

Konferensi MWCNU dihadiri tiga orang Tim Verifikasi MWCNU Tanah Datar, yakni Ihsan A Tuanku Bagindo,  Bahrul Fahmi Tuanku Basa, dan Hendrizal.

 

Ketua Caretaker PCNU Tanah Datar Azwandi Rahman menambahkan, setelah tertundanya pelaksanaan Konferensi Cabang NU Tanah Datar beberapa kali dari jadwal yang sudah disepakati PCNU dengan PWNU, akhirnya keluar surat keputusan PBNU nomor 643/A.II.04.d/03/2021 tentang penunjukan dan pengesahan caretaker PCNU Kabupaten Tanah Datar tertanggal  26 Rajab 1442 H/ 10 Maret 2021. Caretaker diketuai  Azwandi Rahman, Wakil Ketua Ihsan A Tuanku Bagindo dan Zulkarnaini, Sekretaris Armaidi Tanjung, dengan anggota Bukhari, Aulia Rivai dan  Hendri Yazid.

 

"Setelah SK caretaker diterima maka Caretaker PCNU Tanah Datar membentuk Tim Verifikasi MWCNU yang bertugas untuk melakukan verifikasi seluruh SK MWCNU yang dikeluarkan oleh pengurus PCNU Tanah Datar sebelumnya. Tim Verifikasi beranggotakan tujuh orang, mencek kebenaran nama-nama yang tertera di SK MWCNU. Jika nama-nama di SK MWCNU tersebut benar adanya, dilakukan proses Konferensi MWCNU dengan benar, maka SK tersebut tetap digunakan dalam Konferensi Cabang NU Tanah Datar nantin. Namun, jika ditemui kejanggalan dan perlu pembenahan, maka dilakukan Konferensi MWCNU," tutur Azwandi Rahman yang juga Wakil Ketua PWNU Sumbar ini.

 

Dikatakan Azwandi Rahman, Konferensi MWCNU Rambatan ini merupakan yang pertama dilakukan Caretaker PCNU Tanah Datar. Ternyata mendapat sambutan antusias warga nahdiyyin. Mudah-mudahan dalam waktu yang relatif singkat, pembenahan MWCNU di Tanah Datar selesai dan segera dilaksanakan Konferensi Cabang untuk memilih pengurus PCNU Kabupaten Tanah Datar.

 

Kontributor: Armaidi Tanjung
Editor: Kendi Setiawan