Pagar Nusa Surabaya Juara Umum Piala IPSI

Surabaya, NU Online
Ikatan Pencak Silat NU (IPSNU) Pagar Nusa Surabaya menorehkan sejarah baru. Dalam Kejuaraan Cabang (Kejurcab) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Surabaya kelas pra remaja (setingkat SMP), Pagar Nusa berhasil menyabet gelar juara umum.

Lembaga pencak silat NU itu memperoleh 5 emas, 2 perak dan 4 perunggu. “Ini prestasi yang bagus sekali,” kata Sugeng, salah seorang Wakil Ketua PW IPSNU Pagar Nusa Jawa Timur.
<>
Menurut lelaki asal Nganjuk itu, gelar juara umum kali ini dapat dinilai sebagai prestasi yang bagus sekali bagi Pagar Nusa Surabaya, mengingat selama ini piala umum selalu berpindah-pindah dari Tapak Suci, Perisai Diri dan Persaudaraan Setia Hati (PSHT) Terate.

Harus diakui, di segala tingkatan dan di hampir seluruh wilayah Indonesia, ketiga perguruan itulah yang selama ini mendominasi. “Sejak dulu ya tiga ini yang mendominasi,” kata Sugeng kepada NU Online di Kantor PWNU Jawa Timur pada Selasa (27/9) sore.

Kejurcab itu sendiri dilaksanakan sejak hari Kamis hingga Ahad (25/9). Mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB. Khusus hari Ahad dilaksanakan mulai pukul 07.00 WIB pagi hingga pukul 15.00 WIB sore. Pertandingan digelar di Kapas Krampung Plaza (Kaza), diikuti 12 perguruan silat yang ada di Kota Pahlawan Surabaya.

Sementara kelas yang dipertandingkan meliputi tanding dan seni, baik seni tunggal, ganda maupun beregu.

Dalam pertandingan itu seluruh pesilat harus menunjukkan KSK sebagai tanda asli orang Surabaya. Selebihnya, bila tidak menunjukkan KSK, atau KSK tidak sesuai, mereka akan didiskualifikasi. Memang seperti itulah aturan yang berjalan selama ini. Kejurcab itu sendiri dilaksanakan setiap tahun dengan memperebutkan piala IPSI. “Alhamdulillah, akhirnya kita bisa juara,” tutur Sugeng.

Redaktur    : Mukafi Niam
Kontributor: M Subhan