Daerah

NU Kalbar Siapkan Anak Muda Paham Teknologi Informasi dengan Pelatihan Literasi Digital 

Kam, 7 Maret 2024 | 08:40 WIB

NU Kalbar Siapkan Anak Muda Paham Teknologi Informasi dengan Pelatihan Literasi Digital 

Mahasiswa dan mahasiswi UNU Kalbar selepas mengikuti seminar bertema Teknologi dan Kreativitas Mengoptimalkan Potensi Digital yang dilaksanakan BEM UNU Kalbar di aula Rusunawa UNU Kalbar, Selasa (5/3/2024) (Foto: D. Darmadi)

Pontianak, NU Online 
Pada pekan ini, warga NU di Kalimantan Barat berupaya berupaya menyiapkan anak-anak muda untuk memahami perubahan yang cepat dalam teknologi informasi dengan mengadakan seminar dan pelatihan literasi digital.  


Kegiatan pertama dilaksanakan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kalimantan Barat berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) menggelar seminar bertema Teknologi dan Kreativitas Mengoptimalkan Potensi Digital di aula Rusunawa UNU Kalbar, Selasa (5/3/2024). 


Kegiatan yang diikuti lebih 100 mahasiswa tersebut menghadirkan narasumber Septiano Rheno Widianto dari Kementerian Kominfo RI, Desitriana relawan dari TIK Kalbar dan Nurman Haryanto sebagai Kaprodi sekaligus dosen Fakultas Teknik Sistem Informatika. 


Perwakilan BEM UNU Kalbar, Isromi, menyampaikan bahwa seminar tersebut merupakan bentuk nyata kolaborasi pemerintah melalui Kementerian Kominfo dengan mahasiswa UNU Kalbar untuk memperkuat literasi digital.


"Kegiatan seminar ini merupakan bentuk konkret bagaimana instansi pemerintahan memberikan kontribusi dan berkolaborasi terhadap instansi pendidikan. Kami mengharapkan kerja sama seperti ini bisa dilakukan kembali bersama BEM UNU Kalbar,” harapnya.

 
Septiano Rheno Widianto dari Kementerian Kominfo RI menjelaskan bahwa Seminar Literasi digital tersebut berusaha memberikan perspektif baru perubahan digital yang terjadi saat ini.


“Para akademisi dan mahasiswa, terutama dari BEM UNU Kalbar bisa lebih kaya perspektif tentang berbagai aspek dan fenomena yang terjadi dalam dunia digital, yang perubahan tersebut sangatlah cepat; maka kami ingin kalangan kampus dan khususnya anak-anak muda NU bisa lebih siap dalam menghadapi perubahan dan perkembangan informasi dan teknologi,” jelasnya.

PCNU Sintang gandeng DAT 88 adakan Pelatihan Literasi Digital       
Kegiatan kedua, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat juga melaksanakan pelatihan literasi digital bagi para pengurus NU, lembaga, dan badan otonomnya di Pondok Pesantren Modern Al-Iman Tebelian pada Sabtu-Ahad (2-3/3/2024). 


Kegiatan yang menggandeng Densus Anti Teror 88 dan didukung CBN Kalimantan Barat tersebut dibuka Ketua PCNU Sintang Kiai Syaiful Anam.


Pada pembukaan, ia berharap setelah pelatihan tersebut, peserta aktif memperkuat literasi digital di PCNU untuk menyebarkan dakwah moderat kepada Nahdliyin dan masyarakat pada umumnya. 


"Kami sangat bersyukur dan menyampaikan terima kasih kepada pihak Densus 88 dan CBN Kalbar yang sudah bersedia berbagi ilmu dalam memperkuat literasi digital di kalangan Nahdliyin Sintang," sambut pengasuh Pondok Pesantren Modern Al-Iman Tebelian, Sintang tersebut.


Elang Aryo dari Densus 88 menyambut baik inisiasi dari PCNU Kabupaten Sintang untuk mengadakan pelatihan literasi digital.


“Kami akan selalu siap sedia bekerja sama dengan berbagai pihak, apalagi NU, sebagai bagian dari cara kami untuk berkontribusi menjaga NKRI,” katanya, “dari sedikit yang kami berikan ini semoga mendatangkan manfaat untuk memperkuat literasi digital di NU Sintang,” tambahnya. 


Ia berharap materi dan praktikum yang diberikannya bisa diserap dan dipraktikkan dengan baik sehingga bisa memberikan kontribusi nyata dalam dunia siber dan IT.


Sementara Ketua Cyber Borneo Nusantara (CBN) D. Darmadi JA menyampaikan pihaknya akan selalu mendukung setiap kegiatan yang berbau literasi digital karena hal tersebut akan membantu masyarakat bijak dalam bermedia sosial.


"CBN Kalbar selalu fokus dan mendukung segala bentuk aktivitas yang berbau siber dan literasi digital. Kami akan terus mengkampanyekan bermedia sosial yang cerdas, sehat dan mantap dalam pemanfaatan IT. Terakhir ya tentu kami sangat mendukung upaya untuk membangun literasi kerukunan menjayakan bangsa dan negara Indonesia," tutur pengurus FKUB Kalbar.