Daerah
HARI SANTRI 2019
NU Bandung Barat Tutup Hari Santri dengan Khitanan Massal
Sel, 29 Oktober 2019 | 10:30 WIB
Panitia khitanan massal PCNU Bandung barat bersama peserta. (Foto: NU Online/Saprudin)
Bandung, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bandung Barat menggelar khitanan massal. Kegiatan berlangsung di aula kantor setempat, Sabtu (26/10).
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bandung Barat menggelar khitanan massal. Kegiatan berlangsung di aula kantor setempat, Sabtu (26/10).
Peserta khitanan adalah puluhan anak utusan dari sejumlah keluarga NU wilayah Padalarang, Ngamprah dan yang jauh dari Sindangkerta Cipongkor.
"Kegiatan dimeriahkan oleh grup hadrah yang juara pada lomba Hari Santri sebelumnya. Acara sebagai akhir dari rangkaian hari santri,” kata koordinator khitanan massal H Aceng Mukmin.
Pria yang juga Ketua Pengurus Cabang Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Bandung Barat tersebut mengemukakan kegiatan sebagai syiar dan pengabdian jamiyah kepada masyarakat.
"Mudah-mudahan kegiatan pertama ini bisa berlanjut lebih di tahun yang akan datang,” harapnya.
Dirinya menuturkan bahwa setiap peserta yang dikhitan mendapatkan baju koko, kopiah, sarung dan uang saku.
"Semua kami berikan secara gratis sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat khususnya Nahdliyin," ungkapnya.
Dalam pandangannya, kegiatan dapat terlaksana dengan baik lantaran banyaknya pihak yang peduli dan membantu.
"Yaitu berkat kerja sama antarlembaga dan badan otonom NU Kabupaten Bandung Barat, sehingga seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar," katanya.
Hadir dalam tersebut Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU), H Agus Mulyadi, Sekretaris PCNU KH Yusuf Sugiana.
Termasuk Panitia Hari Santri 2019, KH Yusuf Abd Qodir (ketua), H Daday Nurhadiat (sekretaris), H Enjah Sugiarto (bendahara), termasuk Ketua Pengurus Cabang Lembaga Pendidikan Ma’arif KH Ilyas Rifa'i.
Kontributor: Saprudin
Editor: Ibnu Nawawi
Editor: Ibnu Nawawi
Terpopuler
1
Membatalkan Puasa Syawal karena Disuguhi Hidangan saat Bertamu, Bagaimana Hukumnya?
2
Khutbah Jumat: Menata Pola Hidup Positif Pasca-Ramadhan
3
Khutbah Jumat: Meraih Pahala Berlimpah dengan Puasa Syawal
4
Hukum Mengulang Akad Nikah karena Grogi
5
Tellasan Topak, Tradisi Perayaan Lebaran Ketupat di Madura pada 8 Syawal
6
Sejarah Awal Berdirinya Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon
Terkini
Lihat Semua
