Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama’ (MWCNU) Kecamatan Jekulo kabupaten Kudus mulai membangun kantor berlantai dua di Jalan Siliwangi desa Gondoharum.
Sebagai tanda dimulainya pembangunan, Ahad (2/5) lalu telah dilakukan peletakan batu pertama bersamaan dengan pembangunan gedung terpadu SMK NU Ma’arif 2 Kudus oleh pengurus Cabang NU yang disaksikan tokoh ulama setempat serta pengurus MWCNU Jekulo.<>
Ketua MWCNU Jekulo H Shulhan mengatakan pembangunan gedung ini salah satu program dan cita-cita warga NU Kecamatan Jekulo yang selama ini mengidam-idamkan mempunyai gedung sekretariat sendiri.
“Di saat tuntutan NU menjadi jam’iyah, penataan organisasi harus mulai dilakukan baik struktur maupun infrasturukturnya. Salah satunya kantor inilah akan menjadi sarana yang ideal untuk memudahkan menggerakkan NU di semua tingkatan,” ujarnya.
Menurut Sulkhan, gedung yang sedang dibangun ini menempati tanah wakaf seluas + 5000 m² dan proses pembangunannya akan dibiayai secara swadaya warga NU Jekulo.
“Dengan berupaya kerja keras pengurus NU serta swadaya warga NU, pembangunan ini direncanakan akan selesai dalam waktu 4 bulan,” tandasnya.
Sementara itu, dalam sambutannya ketua PCNU Kab Kudus. H Chusnan MS mengatakan Kantor NU berlantai dua ini nantinya akan menjadi gedung kebanggaan warga NU Jekulo. Begitu pula, Sekolah Menengah Kejuruan Ma’arif 2 Kudus akan menambah kemajuan pendidikan NU di kabupaten Kudus.
“Atas nama PCNU Kudus, kami sangat apresiatif atas pembangunan kedua gedung ini. Semoga esksisten NU dan pendidikan Ma’ariof akan berkembang mewujudkan cita-cita perjuangan dan mempertahan ajaran Islam ahlussunnah wal Jamaah,” tegas.Chusnan. (adb)
Terpopuler
1
Kemenag Tetapkan Gelar Akademik Baru untuk Lulusan Ma’had Aly
2
LKKNU Jakarta Perkuat Kesehatan Mental Keluarga
3
Mahasiswa Gelar Aksi Indonesia Cemas, Menyoal Politisasi Sejarah hingga RUU Perampasan Aset
4
3 Alasan Bulan Kedua Hijriah Dinamakan Safar
5
Anggapan Safar sebagai Bulan Sial Berseberangan dengan Pandangan Ulama
6
Kopri PB PMII Luncurkan Beasiswa Pendidikan Khusus Profesi Advokat untuk 2.000 Kader Perempuan
Terkini
Lihat Semua