Daerah

Maulid Akbar dan Peringatan 100 Hari Wafatnya Mbah Maimoen Zubair di Blora

Rab, 27 November 2019 | 22:30 WIB

Maulid Akbar dan Peringatan 100 Hari Wafatnya Mbah Maimoen Zubair di Blora

Peringatan Maulid Akbar, ngaji kebangsaan sekaligus peringatan 100 hari wafatnya KH Maimoen Zubairdi Lapangan Dluwangan, Kauman, Blora, Jawa Tengah, Rabu (27/11) (Foto: Winanti Rahayu Indah L)

Blora, NU Online
Peringatan maulid akbar, ngaji kebangsaan sekaligus peringatan 100 hari wafatnya KH Maimoen Zubair sukses dilaksanakan di Lapangan Dluwangan, Kauman, Blora, Jawa Tengah.
 
Acara yang berlangsung pada Rabu (27/11) kemarin berlangsung khidmat dan sangat meriah. Acara dihadiri oleh Bupati Blora, Djoko Nugoho, Wakil Bupati Blora, Arief Rohman para habaib, ulama, kyai dan tokoh setempat. Maulid akbar itu diiringi oleh grup hadrah Az Zahir Pekalongan pimpinan Habib Ali Zaenal Abidin bin Segaf Assegaf.

Acara dimulai sekitar pukul 19.00 diawali dengan pembacaan shalawat-shalawat. Ribuan jamaah telah memadati Lapangan Dluwangan. Mereka banyak pula yang datang dari luar Kabupaten Blora. Membludaknya jamaah tersebut karena grub hadrah Az Zahir yang diasuh oleh Habib Bidin-sapaan akrabnya telah terkenal membumikan shalawat di penjuru Nusantara.
 
Selain itu, kehadiran mereka bertujuan untuk berdoa, bershalawat, dan mempererat persaudaraan. Sebelum pembacaan Maulid, terlebih dahulu pembacaan tahlil untuk KH Maimoen Zubair. Semuanya terlihat mengikuti dengan hikmat.     
 
"Semoga kedatangan kalian dan berkumpulnya kita sekarang, mendapatkan barokah,  manfaat, dan mahabbah dari kekasih Allah Swt, Rasulullah Saw," harap KH Ahmad.
 
Bupati Blora, Djoko Nugroho berharap dengan diadakannya acara seperti itu, dapat menjadikan Blora lebih aman dan tertib.
 
"Selain ngalap barokah, semoga dengan diadakannya seperti ini, dapat menjadikan Blora tertib dan aman dan acara dapat berjalan dengan lancar. Terima kasih masyarakat Blora. Di bulan Maulid ini, di mana-mana mengadakan acara shalawatan, pengajian. Semoga Islam di Blora menjadi pedoman hidup bagi masyarakat," ungkapnya.
 
Para jamaah sangat hapal dengan shalawat-shalawat yang dibawakan oleh Az Zahir. Mereka melantunkannya bersama-sama dengan sangat riuh dan penuh semangat. Habib Bidin berharap agar Blora dapat mengadakan acara seperti itu lagi, tepatnya di alun-alun Blora. Hal tersebut ia sampaikan secara langsung kepada Wakil Bupati Blora, Arief Rohman ketika di atas panggung sebelum kembali melantunkan shalawat.
 
Ia juga menyampaikan jika Habib Luthfi bin Yahya berhalangan hadir. Hal tersebut dikarenakan ada kepentingan yang tidak bisaditinggalkan. Acara berakhir pukul 00.30 WIB yang ditutup dengan mahalul qiyam, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Syubbanul Wathon, dan doa.
 
 
Kontributor: Winanti Rahayu Indah L
Editor: Kendi Setiawan