Aryudi A Razaq
Kontributor
Banyuwangi, NU Online
LAZISNU Mobile Banyuwangi yang diluncurkan lima hari lalu, mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat, terutama pengurus Lembaga Amil Zakat, Infak, Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU), baik di tingkat Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) maupun Ranting NU. Mereka memanfaatkan betul aplikasi tersebut baik untuk kegiatan yang terkait dengan LAZISNU maupun transaksi kebutuhan sehari-hari.
“Sudah banyak yang masuk laporannya ke kami. LAZISNU mempunyai tim IT (Information technology) yang khusus menangani layanan LAZISNU Mobile,” ungkap Ketua Pengurus Cabang (PC) LAZISNU Banyuwangi, Jawa Timur, H Imron Rosyadi di Banyuwangi, Kamis (8/4).
Ahad (4/4) lalu, PC LAZISNU Banyuwangi meluncurkan LAZISNU Mobile di sela-sela Konsolidasi Akbar LAZISNU di Pondok Pesantren Bahrul Hidayah, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi. Peluncuran LAZISNU Mobile ditandai dengan pengguntingan pita oleh Wakil Ketua PCNU Banyuwangi, Muhammad Arif Fauzi.
Menurut H Imron, aplikasi LAZISNU Mobile memiliki banyak fungsi, di antaranya adalah untuk transaksi penyetoran zakat, infaq dan sebagainya, membeli pulsa, token listrik, dan laporan kegiatan. Aplikasi tersebut, katanya, untuk memudahkan pengurus LAZISNU di semua tingkatan dalam menerima dan mengelola zakat, infaq dan sejenisnya dari masyarakat.
“Aplikasi LAZISNU Mobile juga dibutuhkan untuk memudahkan kita semua dalam bekerja melayani masyarakat, khususnya terkait dengan zakat,” urainya.
Dikatakan H Imron, pihaknya sudah lama menginginkan adanya sistem pelaporan dan penerimaan zakat berbasis digital. Sebab, saat ini adalah zaman digital yang menjadi kecenderungan masyarakat dalam beraktivitas dan melakukan transaksi. Sehingga diharapkan muzakki (wajib zakat) lebih semangat menunaikan kewajibannya.
“Alhamdulillah, saat ini baru terpenuhi, semoga kita pengurus LAZISNU tambah semangat juga,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Unit Pengelola Zakat, Infak, Sedekah (UPZIS) MWCNU Sempu, Kabupaten Banyuwangi, Efa Suudah mengatakan LAZISNU Mobile cukup membantu kelancaran masuk-keluarnya zakat dari masyarakat, sehingga ke depan LAZISNU bisa lebih maksimal dalam membantu para muzakki dan mustahik (penerima zakat).
“Aplikasi LAZISNU Mobile cukup memudahkan muzakki, khususnya. Kalau mustahik tetap harus kita datangi,” jelasnya.
Ketua UPZIS Ranting NU Pakis, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, H Imam Sadali menegaskan, aplikasi LAZISNU Mobile cukup membantu dirinya dalam menunaikan tugas ke-LAZISNU-an.
“Cuma masalahnya mungkin adalah kendala sinyal untuk desa-desa terpencil,” ungkapnya.
Pewarta: Aryudi A Razaq
Editor: Muhammad Faizin
Terpopuler
1
Soal Tambang Nikel di Raja Ampat, Ketua PBNU: Eksploitasi SDA Hanya Memperkaya Segelintir Orang
2
Meski Indonesia Tak Bisa Lolos Langsung, Peluang Piala Dunia Belum Pernah Sedekat Ini
3
Pentingnya Kematangan Pola Pikir dan Literasi Finansial dalam Perencanaan Keuangan
4
PBNU Rencanakan Indonesia Jadi Pusat Syariah Dunia
5
Sejarawan Kritik Penulisan Sejarah Resmi: Abaikan Pluralitas, Lahirkan Otoritarianisme
6
Sunnah Puasa Ayyamul Bidh di Pertengahan Bulan Dzulhijjah 1446 H Hari Ini dan Esok
Terkini
Lihat Semua