Daerah

Malik Gratis Naik Haji Karena Ketekunannya Bertani

NU Online  ·  Ahad, 12 Agustus 2007 | 13:19 WIB

Ternate, NU Online
Tak pernah terbayang di benak Malik Mape (61) bahwa ketekunannya bertani selama ini, akan mengantarkannya ke Tanah Suci menunaikan ibadah haji tanpa harus mengeluarkan ongkos naik haji  (ONH) satu rpiah pun (gratis).

Warga Desa Soakonora, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Maluku Utara (Maut) itu, ketika ditemui  di Jailolo, Minggu mengaku, selama ini tekun bertani  semata-mata karena tanggung jawab  untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari istri dan anak-anaknya.

<>

Baginya, bisa membeli beras dan ikan serta membayar biaya  sekolah anak-anaknya dari hasil jerih payahnya bertani,  itu sudah cukup, tak pernah berharap hasilnya untuk membeli barang-barang berharga, apalagi untuk naik haji yang biayanya puluhan juta rupiah.

"Bagaimana mungkin saya berharap naik haji dari hasil  bertani,  toh yang saya tanam hanya jagung, kacang tanah dan talas, itu pun lahannya tidak terlalu luas. Kalau yang saya tanam cengkeh atau pala, mungkin bisalah saya berharap naik haji, karena harganya mahal," ujar ayah delapan anak ini.

Tetapi ternyata ketekunan petani yang tak tamat SD itu dalam bertani, menarik perhatian dan simpati  tiga pejabat teras Pemkab Halbar yakni  Bupati Halbar, Ir Namto Hui Roba dan Wakil Bupati Halbar Penta Libela Nuara serta Sekkab Halbar Ir Abjan Sofyan.

Bupati Namto mengaku jauh sebelum menjadi Bupati Halbar 17 bulan silam, ia sudah mengamati  petani tersebut. Setiap  lewat di Desa Soakonora, ia selalu menoleh ke kebun petani yang di kalangan warga setempat dikenal taat beragama itu.

"Saya tertarik melihat kebun Malik Mape itu, karena dia rajin dan pandai menerapkan pola tanam bergilir. Setelah menamam jagung, menggantinya dengan kacang tanah, setelah itu menggantinya lagi dengan talas, begitu terus, tudak pernah membiarkan kebunnya kosong," katamya.

Wakil Bupati  Penta Libela serta Sekkab  Abjan Sofyan juga menyatakan  pengakuan  yang sama dan atas dasar  itulah, ketiga pejabat teras Pemkab Halbar tersebut tertarik mengeluarkan uang pribadi masing-masing untuk biaya Malik Mape ke Tanah Suci tahun depan. (ant/ali)