Daerah
MA Ma’arif NU 5 Sekampung Gelar ‘Siaran Bu Sabar dan Tiga Santap’
NU Online · Rabu, 13 Juni 2018 | 04:30 WIB
Kegiatan ‘Siaran Bu Sabar dan Tiga Santap’
Lampung Timur, NU Online
Sebagai bagian dari program Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM), para pelajar MA Ma’arif NU 5 Sekampung menggelar program pemberdayaan atau donasi zakat, infaq dan shadaqah yang terhimpun dari para dewan guru dan siswa-siswi madrasah tersebut. Kegiatan ini juga dirangkai dengan berbagai kegiatan lain yang diberi nama SiaRan BuSaBar dan Tiga SantAP (Silaturrahmi Ramadhan dan Buka Sahur Bareng serta Takjil Gratis dan Santunan Anak Yatim Piatu).
Menurut Pembina OSIM madrasah tersebut, Sarif BJ, aksi ini merupakan salah satu bentuk realisasi dari hadits Nabi SAW, yang menegaskan bahwa Nabi Muhammad dan yang mencintai anak yatim akan berada di surgeaAllah SWT.
“Aku dan pemelihara anak yatim, akan berada di surga kelak. Sabda Nabi Muhammad SAW, sambil mengisyaratkan dan mensejajarkan kedua jari tengah dan telunjuknya dalam hadits yang diriwayatkan Bukhari. Dari hadits tersebut, Nabi Muhammad SAW, memiliki perhatian yang sangat besar kepada yatim piatu,” jelas Sarif disela-sela kegiatan di Pesantren Bustanu Usysyaqil Quran Sidodadi, Sekampung Lampung Timur, Senin (11/6).
Selain di pesantren tersebut kegiatan untuk tahun ini tahun ini juga berlangsung di lima desa dan dua kecamatan. Untuk Kecamatan Sekampung dilaksanakan di Desa Hargomulyo, Trimulyo, dan Sidodadi. Sedangkan untuk Kecamatan Batanghari dilaksanakan di Desa Batangharjo dan Bumi Emas.
“Sebanyak 57 anak yatim dan kaum dhuafa yang diberi santunan. Mudah-mudahan bisa menghibur anak yatim dan kaum dhuafa serta meningkatkan ibadah kita," tuturnya melalui pesan tertulis kepada NU Online.
Dengan kegiatan setiap bulan Ramadhan ini, Sarif juga berharap ridha Allah akan dapat diraih apalagi dilaksanakan di bulan yang suci Ramadhan di mana pahala amal dilipat gandakan.
Kegiatan in mendapat apresiai dari Ketua MWC NU Sekampung, Kiai Mukidin yang berharap kegiatan semacam ini bisa meningkatkan eksistensi madrasah di Kecamatan Sekampung pada khususnya, dan Lampung Timur pada umumnya. (Red: Muhammad Faizin)
Sebagai bagian dari program Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM), para pelajar MA Ma’arif NU 5 Sekampung menggelar program pemberdayaan atau donasi zakat, infaq dan shadaqah yang terhimpun dari para dewan guru dan siswa-siswi madrasah tersebut. Kegiatan ini juga dirangkai dengan berbagai kegiatan lain yang diberi nama SiaRan BuSaBar dan Tiga SantAP (Silaturrahmi Ramadhan dan Buka Sahur Bareng serta Takjil Gratis dan Santunan Anak Yatim Piatu).
Menurut Pembina OSIM madrasah tersebut, Sarif BJ, aksi ini merupakan salah satu bentuk realisasi dari hadits Nabi SAW, yang menegaskan bahwa Nabi Muhammad dan yang mencintai anak yatim akan berada di surgeaAllah SWT.
“Aku dan pemelihara anak yatim, akan berada di surga kelak. Sabda Nabi Muhammad SAW, sambil mengisyaratkan dan mensejajarkan kedua jari tengah dan telunjuknya dalam hadits yang diriwayatkan Bukhari. Dari hadits tersebut, Nabi Muhammad SAW, memiliki perhatian yang sangat besar kepada yatim piatu,” jelas Sarif disela-sela kegiatan di Pesantren Bustanu Usysyaqil Quran Sidodadi, Sekampung Lampung Timur, Senin (11/6).
Selain di pesantren tersebut kegiatan untuk tahun ini tahun ini juga berlangsung di lima desa dan dua kecamatan. Untuk Kecamatan Sekampung dilaksanakan di Desa Hargomulyo, Trimulyo, dan Sidodadi. Sedangkan untuk Kecamatan Batanghari dilaksanakan di Desa Batangharjo dan Bumi Emas.
“Sebanyak 57 anak yatim dan kaum dhuafa yang diberi santunan. Mudah-mudahan bisa menghibur anak yatim dan kaum dhuafa serta meningkatkan ibadah kita," tuturnya melalui pesan tertulis kepada NU Online.
Dengan kegiatan setiap bulan Ramadhan ini, Sarif juga berharap ridha Allah akan dapat diraih apalagi dilaksanakan di bulan yang suci Ramadhan di mana pahala amal dilipat gandakan.
Kegiatan in mendapat apresiai dari Ketua MWC NU Sekampung, Kiai Mukidin yang berharap kegiatan semacam ini bisa meningkatkan eksistensi madrasah di Kecamatan Sekampung pada khususnya, dan Lampung Timur pada umumnya. (Red: Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
4
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
5
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua
