Pekalongan, NU Online
Selain tablig akbar, warga kelurahan Bendan gang 2 Pekalongan mengisi peringatan Isra’ dan Mi’raj dengan sesi “Kuis Berhadiah”, Ahad (18/9). Berlangsung di mushola Al-Musthofa, panitia Isra’ dan Mi’raj melemparkan pertanyaan bagi anak-anak seusia SD dan SMP.
<>
Anak-anak tampak antusias ketika beberapa pertanyaan diajukan. Sementara panitia sudah mempersiapkan hadiah sebelumnya. Kegiatan ini diharapkan dapat merekatkan hubungan antarwarga sehingga tercipta persatuan dan kesatuan.
Sementara tablig akbar yang dipadati ratusan warga ini menghadirkan KH Sam’ani Sya’roni sebagai penyampai taushiyah.
Menurut Kiai Sam’ani, perbedaan pandangan di kalangan pemuka agama Islam bisa dimaklumi. Pasalnya, di dalam perkembangannya Islam memiliki beberapa madzhab, khususnya empat madzhab besar.
Semuanya memiliki dasar dan argumentasi yang dapat dipertanggungjawabkan. “Perbedaan yang terjadi di kalangan umat Islam merupakan sebuah kehormatan di mana Islam memiliki sumber-sumber yang mampu diolah untuk dijadikan panduan seluruh masyarakat,” kata Kiai Sam’ani. (Zizid/Alhafiz K)
Terpopuler
1
LF PBNU Rilis Data Hilal Jelang Rabiul Awal 1447 H
2
Istikmal, LF PBNU: 1 Rabiul Awal 1447 Jatuh pada Senin, Maulid Nabi 5 September
3
NU Banten Membangkitkan Akar Rumput
4
Rais Aam PBNU dan Sejumlah Kiai Terima Penghargaan dari Presiden Prabowo
5
IPNU-IPPNU dan PCINU Arab Saudi Dorong Tumbuhnya Tradisi Intelektual di Kalangan Pelajar
6
Dirut NU Online Dorong PCNU Kota Bekasi Perkuat Media dengan Ilmu Pengetahuan
Terkini
Lihat Semua