Kecantikan yang hakiki dan ideal menurut Islam bersumber pada dimensi ilahiyyah, yakni bersumber dari hati. Selain itu, juga tingkat ketaqwaan kepada Allah SWT.
“Hal-hal yang berhubungan dengan kecantikan dan sesuai dengan syari’at Islam misalnya adalah, seseorang tidak mengubah bentuk,” kata pengurus P3A Bojonegoro, Ririn Muktamiroh dalam seminar kecantikan di Aula STAI Sunan Giri Ahad (20/3). Seminar digelar oleh PC. IPPNU Bojonegoro.<>
Mantan anggota DPRD Bojonegoro ini menuturkan, kecantikan bagi seorang perempuan dan remaja muslim, harus mulai berdasarkan syari’at Islam. Selain itu, yang perlu dilakukan oleh perempuan dan remaja muslim adalah mengenakan busana muslimah, tidak menyerupai laki-laki.
”Kalau untuk mendapatkan bibir yang cantik, selalu dengan memperbanyak berdzikir. Sedangkan untuk mendapat tubuh yang langsing, dengan menjalankan puasa,” paparnya. Termasuk melakukan pengembangan diri, dengan selalu menyebarkan salam.
Selain melakukan perawatan secara Islami dengan metode Islami tersebut yang digunakan untuk membentuk kecantikan secara fisik, bagi perempuan dan remaja muslim, hendaknya mempercantik hati. Misalnya dengan berakhlakul karimah, berkepribadian, berwawasan luas, pintar, percaya diri, dan selalu berpikir positif. (mnw)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Tujuh Amalan yang Terus Mengalir Pahalanya
2
Khutbah Jumat: Lima Ibadah Sosial yang Dirindukan Surga
3
Khutbah Jumat: Menyambut Idul Adha dengan Iman dan Syukur
4
Khutbah Jumat: Jangan Bawa Tujuan Duniawi ke Tanah Suci
5
Khutbah Jumat: Merajut Kebersamaan dengan Semangat Gotong Royong
6
Buka Workshop Jurnalistik Filantropi, Savic Ali Ajak Jurnalis Muda Teladani KH Mahfudz Siddiq
Terkini
Lihat Semua