Karnaval, Ribuan Pelajar Bentangkan Spanduk Tolak Anti-Pancasila
NU Online · Ahad, 8 Mei 2016 | 00:35 WIB
Sebanyak empat ribu pelajar dan santri NU di Kabupaten Sumedang mengikuti karnaval pelajar pada Sabtu (7/5). Karnaval diselenggarakan dalam rangka memeriahkan harlah ke-93 NU yang diselenggarakan oleh PCNU Sumedang.
Koordinator karnaval sekaligus ketua Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Sumedang Cucu Suhayat berada paling depan dalam barisan karnaval tersebut. Sambil berorasi ia mengatakan, keberadaan NU yang tetap kuat di Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak lepas dari peran pelajar NU. Oleh karena itu, pelajar NU harus tetap mengambil bagian dan ikut berpartisipasi dalam memperingati harlah NU ini.
Momen karnaval ini juga dijadikan sebagai bentuk sikap pelajar NU di Sumedang yang menolak ormas Islam yang anti-NKRI. Kata-kata itu terpampang jelas dalam sepanduk atau alat peraga yang dibawa oleh para pelajar yang mengikuti karnaval tersebut.
"Jangan sampai ada pelajar NU di Sumedang masuk ormas yang anti-NKRI dan anti-Pancasila. Pelajar NU adalah aset terbesar untuk keberadaan NU di masa yang akan datang," tegas Cucu.
Karnaval sendiri dimulai di depan kantor PCNU Sumedang dan berakhir di Aula IPP Pemda Sumedang, lokasi perhelatan harlah ke-93 NU. Sehingga ketika peserta pawai sampai Aula IPP, mereka langsung mengikuti perayaan harlah NU. (Ayi Abdul Kohar/Mahbib)
Terpopuler
1
Munas Majelis Alumni IPNU Berakhir, Prof Asrorun Niam Terpilih Jadi Ketua Umum
2
PPATK Tuai Kritik: Rekening Pasif Diblokir, Rekening Judol Malah Dibiarkan
3
Bendera One Piece Marak, Sarbumusi Serukan Pengibaran Merah Putih
4
Hadiri Haul Buntet 2025, Ketum PBNU Tegaskan Pesantren Punya Saham dalam Tegaknya NKRI
5
Gelombang Tinggi di Cianjur Hantam 67 Perahu Nelayan, SNNU Desak Revitalisasi Dermaga
6
Alumni IPNU Harus Hadir Jadi Penjernih dalam Konflik Sosial dan Jembatan Antarkelompok
Terkini
Lihat Semua