Daerah

Kader Ansor-Banser Magetan Diminta Tingkatkan Khidmah pada Kiai

NU Online  ·  Kamis, 3 Mei 2018 | 14:00 WIB

Kader Ansor-Banser Magetan Diminta Tingkatkan Khidmah pada Kiai

peringatan Harlah Ansor di Magetan

Magetan, NU Online
Kemeriahan hari lahir (Harlah) Ke-84, GP Ansor di sejumlah  daerah terus berlanjut. Di Magetan Jawa Timur, GP Ansor menggelar tasyakuran dan Gema Shalawat Rijalul Ansor yang dilaksanakan di halaman Kantor Cabang GP Ansor setempat, Rabu (2/4) malam.
  
Acara bertema Merekat umat membangun Magetan yang kuat ini dihadiri oleh jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Magetan dan badan otonomnya, hadir pula Kapolsek Magetan Kota AKP M Munir dan Kasat Intel Dany.

Menurut Ketua GP Ansor Magetan, Nur Wahid, peringatan harlah sengaja tidak dilaksanakan tepat pada tanggal 24 April, karena ada alasan tersendiri yaitu diambil tepat setelah Nisfu Sya'ban agar GP Ansor Magetan semakin lebih baik ke depan.

"Tasyakuran ini dilaksanakan pada bulan Sya'ban agar Gerakan Pemuda Ansor dapat lebih baik ke depan. Dan semangat perjuangan menjaga para kiai dan berkhidmah kepada NU, NKRI harus lebih ditingkatkan," kata pria yang sering disapa Gus Wahid itu dihadapan para kader Ansor-banser. 

Rais PCNU Magetan KH Ahmad Hunain mengatakan, nama Ansor diambil dari nama sahabat Nabi Muhammad SAW yang selalu mendampingi dalam setiap perjuangan nabi. Nama Ansor harus diilhami oleh setiap kader dalam kehidupan sehari-hari.

"Seluruh anggota harus mengilhami nama Ansor agar selalu gigih menjaga kiai,  NU dan NKRI," pesanya.

Acara juga dimeriahkan oleh tarian sufi dan group shalawat Rijaul Ansor, Jamuro dari Plaosan, dan Geng Shalawat dari Janggan Poncol pimpinan Abah Joni (Satkoryon Banser Poncol). 

Kapolsek Kota, AKP Munir berkesempatan menyampaikan kesan pesan dalam acara itu. Ia mengungkapkan kalau dirinya juga seorang santri lulusan pesantren Darul Ulum Jombang.

"Bahwa jiwa saya tetap santri. Saya santri yang ditugaskan jadi polisi, dimanapun dan kapanpun akan tetap santri" ungkapnya. (Ariz/Zaenal Faizin/Muiz)