JQHNU Sumedang Kembangkan Metode Baghdadi

Sumedang, NU Online
Pengurus Jam'iyyatul Qurro Wal Huffadz (JQH) Nahdlatul Ulama Sumedang mengadakan pelatihan “Pandai Praktis Membaca Al-Qur'an dengan Metode Baghdadi”, Sabtu, (27/12). Mereka melibatkan utusan PCNU Sumedang dan guru-guru TPA di Sumedang sebagai peserta pada pelatihan yang diadakan di pesantren Al-Hikamussalafiyyah, Sukamantri, Tanjungkerta, Sumedang.
<>
Narasumber pelatihan ini tidak lain ialah pengurus pusat JQHNU dan pengajar Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta. Mereka antara lain Abdul Rosyid, Hj Mutmainnah, Nazli Arfah Nasution.

Ketua JQHNU Sumedang Ahmad Jauharudin mengatakan, kegiatan ini merupakan program kerja sama dengan pengurus pusat JQHNU. “Ini baru gelobang pertama. Insya Allah akan ada pelatihan di gelombang-gelombang selanjutnya.”

Ketua PCNU Sumedang KH Sa’dulloh menyambut baik kegiatan pelatihan ini. Menurutnya, di kalangan nahdliyyin sejak sebelum munculnya metode-metode baru, anak-anak sudah belajar membaca Al-Qur'an dengan metode Baghdadi.

“Walaupun sangat sederhana tapi telah banyak memberikan kontribusi kepada masyarakat untuk bisa membaca Al-Quran,” kata Sa’dulloh.

Ia menambahkan, NU melalui JQH berkeinginan agar supaya metode baghdadi tetap bisa digunakan pada masa-masa sekarang. Sementara buku Metode Bagdadi terbitan sekarang dicetak dengan format lebih menarik. Baik dari segi penampilannya maupun pembagian-pembagiannya sehingga tidak berbeda dengan metode cepat membaca Al-Quran yang ada pada saat ini.

“Mudah-mudahan Metode Baghdadi terbitan JQH NU ini menjadi salah satu alternatif untuk mengajarkan anak-anak kita supaya cepat membaca Al-Quran,” tandas Sa’dulloh. (Ayi Abdul Qohar/Alhafiz K)