Daerah

Istighotsah, Cara MAN 1 Pringsewu Bina Kecerdasan Spiritual Siswa

NU Online  ·  Jumat, 15 Januari 2016 | 22:04 WIB

Pringsewu, NU Online
Lantunan ayat suci Al-Quran diiringi tasbih, tahmid, dan tahlil lembut menggema di Masjid Jabal Nur Kompleks MAN 1 Pringsewu. Ratusan siswa bersama seluruh dewan guru tampak khusuk melaksanakan istighotsah jelang pelaksanaan ibadah shalat Jumat.

Pembina ibadah MAN 1 Pringsewu Triyanto menjelaskan, program ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan 1 bulan sekali pada Jum'at. "Kami agendakan rutin kegiatan istighotsah sebagai salah satu cara membentuk kecerdasan spiritual peserta didik MAN 1 Pringsewu," ujar Triyanto, Jumat (15/1).

Ia menilai bahwa kecerdasan otak atau IQ saja tidak cukup dalam menjalani kehidupan. "Esensinya kita memiliki 3 kecerdasan, IQ, EQ, SQ sehingga ketiganya harus seimbang agar para siswa dapat menjadi intelektual muda yang religius, mandiri, dan peduli terhadap sesama " jelasnya.

Hal ini diamini oleh salah satu guru MAN 1 Pringsewu Drs Sofwan. Selain itu istighotsah di semester genap ini juga diniatkan sebagai langkah menuju sukses Ujian Nasional 2016 yang rencananya akan digelar pada April.

"Sebentar lagi siswa-siswi kelas XII akan menghadapi UN. Harapannya, dengan istighotsah peserta didik MAN 1 Pringsewu senantiasa mendapat kemudahan kesuksesan dan ridho Allah SWT dengan bermunajat," kata Sofwan.

Salah satu siswa kelas XII Alfan sangat yakin bahwa melalui kegiatan ini Allah SWT akan memberikan kemudahan dalam UN 2016 yang akan dihadapinya.

"Allah pasti mengabulkan doa umat-Nya yang berdoa dan berusaha dengan sungguh-sungguh," pungkasnya. (Muhammad Faizin/Alhafiz K)