Daerah

IPNU Kota Serang Gelar Festival Marawis Meriahkan HUT Kota Serang

NU Online  ·  Kamis, 14 Juli 2011 | 03:09 WIB

Serang, NU Online
Dalam rangka memeriahkan peringatan HUT Kota Serang yang ke IV, Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlotul Ulama ( PC. IPNU ) Kota Serang, bekerjasama dengan Pimpinan Wilayah IPNU Provinsi Banten menggelar Festival Marawis se Provinsi Banten di Stadion Maulana Yusuf Serang, Rabu (13/7).

Seni marawis khususnya di Kota Serang dan Banten pada umumnya, saat ini memang sangat memperhatinkan. Hal ini bisa dilihat dari berbagai festival yang telah diselenggarakan diberbagai acara, tak lebih dari belasan peserta yang mengikuti seni tepuk ini. Sungguh sangat disayangkan bukan? Mengingat di Banten, terkenal dengan budaya kultur Islamnya apalagi dengan keaneragaman seninya. 
<>
Bukan hanya itu saja, bahkan nilai-nilai budaya Islam juga sudah mulai luntur seiring perkembangan zaman. Jumlah yang tidak sepadan dengan banyaknya pesantren, madrasah serta diniyah yang tidak terhitung jumlahnya tersebar di seluruh Kota maupun Kabupaten hingga pelosok wilayah Banten.

Dalam HUT Kota serang ini, IPNU Kota serang mencoba untuk ikut berpartisipasi dalam mempertahankan salah satu seni marawis yang dikemas dalam Festifal Marawis, adapun tema yang diusung dalam festival ini adalah untuk meningkatkan kreativitas pelajar dan santri.   

Ketua IPNU Kota Serang Akbarudin mengatakan, bahwa kegiatan ini suatu ajang silahturahmi untuk meningkatkan kreatifitas belajar dan santri, bukan hanya untuk kalangan pesantren, namun juga untuk para pelajar dari tingkat dasar hingga mahasiswa. “Sebagai wujud aspirasi IPNU Kota Serang untuk tetap mempertahan budaya marawis,” ujar Akbar.

Festival Marawis yang merebutkan piala IPNU ini diikuti oleh 16 peserta dari semua wilayah se Provinsi Banten. Selain akan mendapatkan piala, para juara festival juga akan mendapatkan uang pembinaan sebesar 1,5 juta bagi juara pertama, 1 juta bagi juara kedua dan 750 ribu untuk juara ke tiga. Sedangkan untuk juara harapan pihaknya  juga akan memberikan hadiah berupa tropi dan tidak ada uang pembinaannya.

Akbar menambahkan, sebenarnya panitia menargetkan ada 30 peserta, namun yang datang untuk mendaftar ulang hanya 16 peserta. Meski hanya 16 peserta, pihaknya sangat yakin akan menambah semaraknya HUT Kota Serang, apalagi kegiatan ini hanya dilaksanakan satu hari hinga malam langsung final. “Pembagian hadiah akan dilakukan nanti malam,” tutur Akbar.

Sementara Pembina IPNU Kota Serang Nurul Mutaqin, dalam sambutanya, festival ini bukan hanya untuk mencari juara saja, namun diharapkan agar bisa menjadikan sebuah ikon Kota Serang yang terkenal dengan kebudayaan islaminya. Mengingat, dewasa ini seni marawis sudah langka didengar ditempat umum. “Begitu juga dengan nilai-nilai yang ada didalamnya seni marawis, tentu banyak sekali makna dibalik itu,” terang Nurul.

Nurul juga berharap, agar seni seperti ini tetap dipertahankan, selain itu ia juga berharap IPNU bisa menjadi motor penggerak kebudayaan seni Islami di wilayah Banten. “Siapa lagi kalau bukan pelajar yang merawat dan mempertahankan seni ini,” tandasnya.

Redaktur: Mukafi Niam
Kontributor: Candra Zaini