Probolinggo, NU Online
Konferensi Cabang (Konfercab) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Probolinggo akhirnya memilih Ihya Aminuddin sebagai Ketua GP Ansor Kota Probolinggo baru periode 2013-2017. Keberhasilan Ihya mendapatkan dukungan suara mayoritas ini tidak lepas dari keinginan kader GP Ansor Kota Probolinggo untuk mereformasi pergerakan sayap muda NU ini di Kota Probolinggo.<>
Ketika dihubungi NU Online, Kamis (30/5), Ihya Aminuddin mengaku bahwa kemenangan yang diperolehnya dalam konferensi Ahad (26/5) lalu merupakan amanah terbesar yang harus ditunaikan dengan baik. Dirinya berkomitmen melakukan penguatan sistem maderisasi, kaderisasi dan pemberdayaan potensi kader Ansor Kota Probolinggo.
“Untuk mewujudkan komitmen tersebut, maka kami akan menyusun dan mencanangkan beberapa program utama dalam rangka perbaikan kinerja GP Ansor Kota Probolinggo ke depan. Program-program tersebut bisa menyakut pengembangan ekonomi kader GP Ansor Kota Probolinggo dan warga Nahdliyin, kemitraan dalam rangka Corporate Sosial Responsibility (CSR) dan lain sebagainya,” ujarnya.
Mantan Sekretaris Pengurus Cabang (PC) Rabitah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) Kota Probolinggo ini, program-program tersebut itu hanya bisa terealisasi bilamana seluruh kader GP Ansor Kota Probolinggo berdiri pada satu harapan yang sama.
Menurut Ihya, pelaksanaan Konfercab Ansor kali ini berlangsung meriah. Kemeriahaan itu lantaran pelaksanaan pemilihan ketua GP Ansor Kota Probolinggo yang baru penuh dengan persaingan, namun tetap dalam kerangka demokratis. Terlebih sebelum Konfercab, GP Ansor Kota Probolinggo menggelar Pelatihan Kader Dasar (PKD) yang diikuti oleh seluruh kader Ansor hingga tingkat ranting.
Tiga kader GP Ansor Kota Probolinggo Ihya Aminuddin, Ahmad Faiz dan Taufiqurrahman yang mencalokan diri sebagai kandidat Ketua GP Ansor Kota Probolinggo sama-sama memiliki tekad yang kuat untuk memperbaiki organisasi sayap muda NU tersebut. Tiga kader ini pula mendapatkan dukungan yang besar dari kader Ansor se-Kota Probolinggo.
Namun yang terpilih adalah Ihya Aminuddin dengan mengantongi 15 suara. Sementara Ahmad Faiz dan Taufiqurrahman sama-sama memperoleh 8 suara. Saat ini ketua terpilih bersama seluruh kader Ansor sedang menyusun formatur kepengurusan.
Sementara Wakil Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Probolinggo Achmad Hudri memberikan apresiasi yang besar bagi Ihya Aminuddin. Dia sangat optimis, keberadaan Ihya sebagai tokoh muda Kota Probolinggo akan mampu meningkatkan peran GP Ansor Kota Probolinggo sebagai organisasi kepemudaan.
“Saya berharap Ihya mampu membentuk tim kerja yang solid dan professional. Keberadaan Ihya harusnya mampu mengembangkan program-program yang berorientasi kerakyatan dan Aswaja. Saya berharap semua kader Ansor di Kota Probolinggo bersatu dalam rangka bersama-sama untuk membesarkan Ansor,” harapnya.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Kontributor : Syamsul Akbar
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Workshop Jalantara Berhasil Preservasi Naskah Kuno KH Raden Asnawi Kudus
3
Rapimnas FKDT Tegaskan Komitmen Perkuat Kaderisasi dan Tolak Full Day School
4
Ketum FKDT: Ustadz Madrasah Diniyah Garda Terdepan Pendidikan Islam, Layak Diakui Negara
5
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
6
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
Terkini
Lihat Semua