Daerah

Hidupkan Lembaga-Lajnah NU!

NU Online  Ā·  Selasa, 12 Maret 2013 | 11:12 WIB

Probolinggo, NU Online
Setelah berhasil membentuk dan memilih ketua-ketua lembaga dan lajnah, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Probolinggo segera mengadakan konsolidasi dengan segenap ketua lembaga dan lajnah. Konsolidasi ini dilakukan untuk menyamakan visi, misi dan orientasi perjuangan NU di Kota Probolinggo.<>

Konsolidasi pertama yang dilaksanakan di Kantor PCNU Kota Probolinggo ini dihadiri oleh Rais Syuriah PCNU Kota Probolinggo KH. Abdul Aziz Fadlol dan Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Probolinggo H. Maksum Subani beserta segenap pengurus, lembaga, lajnah dan badan otonom.

Rais Syuriyah PCNU Kota Probolinggo KH Abdul Aziz Fadlol dalam arahannya menitipkan agar NU selalu dipelihara, dijaga dan diamalkan semua tradisi keagamaannya oleh segenap pengurus dan kader muda NU.

ā€œKalau bukan pengurus dan kader-kader NU yang menjaga NU, lalu siapa yang dapat diharapkan dapat meneruskan perjuangan NU ke depan. Perjuangan membesarkan NU harus terus dilakukan dan harus terpatri dalam jiwa segenap pengurus NU,ā€ ujarnya, Senin (11/3).

Lebih lanjut Kiai Aziz juga mengajak semua pengurus termasuk ketua-ketua lembaga dan lajnah agar tetap menjaga amanah yang telah dipercayakan untuk selalu berkhidmat dan mengabdi kepada NU.

ā€œTugas pengurus adalah mengurusi NU bukan malah menjadi urusan NU. Selain itu tugas pengurus adalah menghidupkan NU bukan mencari hidup di dalam NU. Marilah bersama-sama berjuang untuk kebesaran NU dan melestarikan tradisi-tradisi NU,ā€ ajaknya.

Sementara Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Probolinggo H. Maksum Subani menyampaikan ucapan rasa terima kasih atas kesediaan segenap kader-kader NU untuk menjadi Ketua Lembaga dan Lajnah di lingkungan PCNU Kota Probolinggo.

ā€Tugas dan fungsi serta posisi lembaga dan lajnah yaitu sebagai pelaksana program NU. Kegiatan lembaga dan lajnah secara otomatis menjadi kegiatan NU, karena lajnah dan lembaga merupakan departementasi NU,ā€ ungkapnya.

Lebih lanjut Maksum mengharapkan kepada ketua-ketua lembaga dan lajnah untuk menyusun kepengurusan sendiri sesuai dengan apa yang telah digariskan dalam Konfercab NU. Hal ini untuk mempermudah dalam melakukan koordinasi dalam menjalankan program kegiatan NU.

ā€Ketua-Ketua lembaga dan lajnah memiliki kebebasan untuk menyusun kabinetnya sendiri agar lebih mudah dalam melaksanakn program-program yang telah dicanangkan. Kami beri waktu seminggu untuk menyusun kepengurusan berdasarkan petunjuk dari PCNU Kota Probolinggo,ā€ pungkasnya.



Redaktur Ā  Ā  : A. Khoirul Anam
Kontributor : Syamsul Akbar