GP Ansor Tiga Kabupaten Adakan Visitasi Akreditasi
NU Online · Ahad, 15 Maret 2020 | 22:30 WIB

Visitasi akreditasi tiga Pimpinan Cabang GP Ansor yakni Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, dan Cianjur (Foto: NU Online/Sofyan Syarif)
Sofyan
Kontributor
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Sukabumi Farhan Zayyid menjelaskan bahwa akreditasi GP Ansor adalah sebuah amanat organisasi melalui PO/PDPRT, mulai dari PW sampai Ranting, dengan tujuan untuk mengukur sejauh mana layak tidaknya kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh para Ketua PAC dilihat dari PO atau PDPRT.
Kedua, mengukur kinerja sekaligus mengukur kualitas kinerja organisasi sampai sejauh mana kinerja ketua PAC dalam mempertanggungjawabkan fungsinya.
“Ini akan menjadi tantangan bagi kita semua. Ketika kita mendengar jumlah data pengurus atau kader yang jumlahnya besar, keberadaannya harus bermanfaat,” katanya. “Keberadaan organisasi kita harus terasa oleh masyarakat. Jangan hanya terasa di kadernya saja. Harus jadi pemikiran bagi kita sekarang kita tunjukkan bagaimana untuk membuktikan keberadaan kita pada masyarakat,” tambahnya.
Menurut dia, kesungguhan dalam melakukan akreditasi mulai PW sampai pengurus Ranting, saat ini hanya dilakukan GP Ansor.
Kemudian ia mengutip salah satu amanat dari kegiatan Susbanpim di Pasuruan bahwa hikmah berorganisasi dalam GP Ansor itu ada tiga, yaitu pertama, di wilayah keagamaan, kemasyarakatan dan kebangsaan.
Hadir dalam acara tersebut asesor dari PW GP Ansor Jawa Barat yaitu Jalaludin dan Hafid Sutansah serta perwakilan dari 45 PAC dari Kabupaten Sukabumi, 6 PAC dari Kota Sukabumi, dan sisanya Cianjur.
Kontributor: Sofyan Syarif
Editor: Abdullah Alawi
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
2
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
3
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Menjaga Keluarga dari Konten Negatif di Era Media Sosial
Terkini
Lihat Semua